Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional Wilayah I Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), Dwi Pangestu, mengatakan api berhasil dipadamkan petang kemarin. Api tak sampai merembet ke area yang lebih luas.
"Kemarin sudah padam. Tim masih dalam perjalanan turun," ujar Dwi kepada detikBali, Rabu (19/6/2024).
BTNGR belum memastikan luas area yang terbakar akibat kobaran api yang melalap ilalang dan pohon cemara di bawah tebing menuju Segara Anak Rinjani itu.
Dwi juga belum bisa memastikan penyebab kebakaran yang menghanguskan sebagian kawasan tebing di area karhutla Kawasan Resort Aik Berik tersebut.
"Belum bisa kami pastikan penyebabnya," tandasnya.
Sebelumnya, kebakaran hutan di arah sisi selatan bagian barat tebing kawasan Gunung Anak Baru Jari di dekat Danau Sagara Anak, Rinjani sempat direkam oleh pendaki yang berkemah di Danau Segara Anak Rinjani, pada Minggu (16/6/2024). Kebakaran tersebut terjadi tepat di tebing kawasan hutan menuju Danau Segara Anak Rinjani.
"Info dari pendaki sudah mulai terbakar kemarin di kawasan karhutla di sekitar arah dari Pelawangan Aik Berik menuju danau Segara Anak Rinjani," kata Dwi kepada detikBali, Senin (17/6/2024).
Menurut Dwi kebakaran tersebut terjadi pada Minggu (16/6/2024) siang. Kebakaran tersebut dilaporkan pertama kali oleh para pendaki yang berkemah di Danau Segara Anak, Rinjani.
(dpw/gsp)