Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) Nusa Tenggara Barat (NTB) Suhaili alias Abah Uhel percaya diri tiket Partai Golkar untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024 akan diberikan kepada duet dirinya dengan Zulkieflimansyah. Hal tersebut disampaikan Uhel seusai menghadiri paparan hasil survei Pilgub NTB oleh LSI Denny JA yang berkontrak dengan Golkar di Santika Hotel Mataram, Rabu (12/6/2024).
Uhel percaya diri tiket Golkar akan diberikan kepada pasangan Zul-Uhel di Pilgub NTB 2024 setelah melihat hasil survei secara objektif. Uhel juga mengeklaim arahan untuk menggelar deklarasi Zul-Uhel juga memang datang dari DPP Partai Golkar.
"Kalau secara objektif, insyaAllah (dapat rekomendasi Golkar), dan memang sudah ada pemberitahuan sebelumnya (dari DPP). Kalau ndak ada pemberitahuan kami tidak berani deklarasi, umumkan," terangnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Uhel yakin duet Zul-Uhel tak akan berubah hingga pendaftaran pasangan calon pilgub NTB pada 27 hingga 29 Agustus 2024. Menurut Uhel, deklarasi yang dilakukan sebelumnya adalah penegasan jika pasangan Zul-Uhel serius menatap Pilgub NTB 2024. Zul-Uhel juga telah membentuk struktur tim pemenangan untuk menyongsong Pilgub NTB 2024.
"Masa kami mau rusak mulut kami di hadapan publik, dalam politik walaupun sah-sah saja, tetapi itu kan bumerang untuk merusak diri sendiri. Kalau seorang pemimpin plin-plan begitu tidak cocok untuk dipilih," paparnya.
Diketahui, Partai Golkar bakal melakukan tiga kali survei sebelum memutuskan dukungan di Pilgub NTB. Uhel mengeklaim hasil survei dirinya untuk tahap pertama ini cukup bagus.
"Alhamdulillah (survei) dari gambaran awal cukup menjadi penyemangat untuk melakukan ikhtiar ke depan. Kalau kami lihat sementara ya lumayan, alhamdulillah. Tapi kami tidak boleh berpuas diri, ini tahap awal," kata Uhel.
Hasil survei tersebut akan pihaknya jadikan untuk menyusun strategi dan langkah pemenangan ke depan. Uhel juga mengaku hasil survei personal pasangannya, yakni Zulkieflimansyah, sangat bagus.
"Ndak ada (survei pasangan), tetapi sudah tergambar mana perpaduan yang optimis untuk menang dan pas, sudah terlihat," ujarnya.
Zul-Uhel sejatinya merupakan rival di Pilgub NTB 2024. Zul-Uhel merupakan jawara dan runner up Pilgub NTB 2018.
Sebagai informasi, Zulkieflimansyah merupakan Gubernur NTB 2018-2023. Ia merupakan politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sementara Uhel merupakan eks Bupati Lombok Tengah dua periode 2010-2018 yang juga eks Ketua DPD I Partai Golkar NTB.
Uhel bukanlah nama baru dalam kancah perpolitikan di NTB. Uhel sempat maju di Pilgub NTB 2018 berpasangan dengan Almarhum Mohammad Amin. Suhaili-Amin kala itu finish di urutan kedua di bawah Zul-Rohmi. Suhaili-Amin mengoleksi 674.602 suara, sementara Zul-Rohmi 811.945 suara.
Sebelumnya, PKS dan Partai Golkar telah bertemu tak lama seusai pecah kongsinya duet petahana Zul-Rohmi di Pilgub NTB 2024. Rohmi memutuskan menggandeng Musyafirin. Sementara Zulkieflimansyah diketahui membidik kader Golkar sebagai bacawagub di Pilgub NTB 2024.
Sebagai informasi, Partai Golkar merupakan partai pemenang pada Pileg 2024 di NTB. Golkar meraup 479.010 suara dengan raihan 10 kursi di DPRD NTB.
Sementara PKS finish di urutan ketiga dengan 330.546 suara yang ekuivalen dengan delapan kursi DPRD NTB. Adapun syarat mengusung paslon di Pilgub NTB adalah minimal mendapat dukungan dari parpol atau koalisi parpol yang memiliki paling kurang 13 kursi di DPRD NTB.
(hsa/hsa)