Warga Digigit Komodo Saat Cari Madu, Dievakuasi ke RS di Labuan Bajo

Warga Digigit Komodo Saat Cari Madu, Dievakuasi ke RS di Labuan Bajo

Ambrosius Ardin - detikBali
Selasa, 02 Apr 2024 22:06 WIB
Romansyah digigit komodo di Loh Ginggo, Pulau Rinca, kawasan Taman Nasional Komodo, Selasa (2/4/2024) dievaluasi ke RS Siloam Labuan Bajo, Selasa malam.(Dok. Humas Basarnas Maumere)
Foto: Romansyah digigit komodo di Loh Ginggo, Pulau Rinca, kawasan Taman Nasional Komodo, Selasa (2/4/2024) dievaluasi ke RS Siloam Labuan Bajo, Selasa. (Dok. Humas Basarnas Maumere)
Manggarai Barat -

Seorang warga bernama Romansyah digigit komodo di Loh Ginggo, Pulau Rinca, kawasan Taman Nasional (TN) Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (2/4/2024) sore. Pria berusia 39 tahun asal Pulau Komodo itu digigit hewan buas itu saat mencari madu.

Romansyah yang mengalami luka gigitan di tangan dan kaki telah dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan ke Rumah Sakit (RS) Siloam di Labuan Bajo. Romansyah tiba di RS tersebut sekitar pukul 21.00 Wita.

"Kondisi korban dalam keadaan lemas serta terdapat luka akibat gigitan komodo di lengan tangan dan kaki korban, Tim SAR Gabungan langsung membawa korban menuju Labuan Bajo," kata Kepala Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan, Selasa malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tm SAR mendapat informasi Romansyah digigit komodo dari anggota Polairud Labuan Bajo. Tim SAR Gabungan menuju lokasi menggunakan RIB Pos SAR Manggarai Barat yang dilengkapi dengan emergency kit dan tandu.

"Pukul 19.00 Wita Tim SAR Gabungan tiba di lokasi kejadian dan korban segera dievakuasi dari sekoci TNK Komodo menuju RIB Pos SAR Manggarai Barat," ujar Ridwan.

ADVERTISEMENT

Romansyah adalah korban pertama gigitan komodo pada 2024. Tahun lalu terdapat tiga warga Taman Nasional Komodo yang menjadi korban serangan komodo di sana. Ketiga korban itu digigit komodo dalam rentang waktu sebulan, 2 Oktober sampai 1 November 2023.




(hsa/hsa)

Hide Ads