Pengungsi Gunung Lewotobi Bertambah Jadi 1.172

Flores Timur

Pengungsi Gunung Lewotobi Bertambah Jadi 1.172

Yurgo Purab - detikBali
Selasa, 02 Jan 2024 15:48 WIB
Hujan abu vulkanik akibat erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur, NTT.
Hujan abu vulkanik akibat erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur, NTT. (Foto: Istimewa)
Flores Timur -

Warga yang mengungsi akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) bertambah menjadi 1.172 orang. Warga terpaksa dievakuasi ke lokasi pengungsian karena desa mereka terpapar abu vulkanik cukup parah.

"Semalam Wulanggitang hujan abu vulkanik secara keseluruhan. Jarak pandang juga hanya 3-4 meter. Saat ini masih turun juga hujan abu," kata Camat Wulanggitang Fredy Moat Aeng kepada detikBali, Selasa (2/1/2024).

Hujan abu vulkanik akibat erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur, NTT.Hujan abu vulkanik akibat erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur, NTT. Foto: Istimewa

Adapun warga yang mengungsi itu, kata Fredy, berasal dari empat desa di sekitar Gunung Lewotobi, yakni Desa Hokeng Jaya, Desa Klatanlo, Desa Nawakote, dan Desa Waiula. Rumah dan ladang warga di sana dipenuhi abu vulkanik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan, kondisi pengungsian sejauh ini masih aman. Masyarakat tetap membutuhkan tambahan obat-obatan, masker, makanan dan minuman atau air bersih.

"Kemarin Penjabat Bupati berserta instansi datang melihat warga terkait menyalurkan bantuan untuk kebutuhan warga yang mendesak," pungkasnya.




(dpw/iws)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads