.webp)
Partai Gerindra menargetkan minimal 60 persen masyarakat Lombok Barat bakal memilih duet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Saya optimistis perolehan Prabowo-Gibran di atas 60 persen. Yakinnya itu karena Prabowo selama ini punya pemilih militan ketimbang yang lain. Terbukti di 2014 dan 2019. Yang disampaikan masyarakat ke saya, yang kami serap. Tidak ada perubahan, meskipun ada Anies ya bisa menggerus sedikit. Yang pasti kami akan menggenjot untuk penambahan elektoral," kata Ketua DPC Gerindra Lombok Barat Nurhidayah di Mataram, Kamis (9/11/2023).
Sebagai informasi, pada Pilpres 2019, Prabowo yang kala itu bersanding dengan Sandiaga Uno meraih 294.638 suara di Lombok Barat. Sementara Jokowi-Ma'ruf hanya 106.322 suara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Lombok Barat untuk Pemilu 2024 sebanyak 517.819 pemilih.
"Kenapa juga kami percaya bisa di atas 60 persen? Dulu parpol koalisi kami hanya PKS dan Demokrat, minimalis. Sekarang kami dibantu dengan Golkar, PAN, PBB, Gelora, dan PSI di Koalisi Indonesia Maju di barisan kami. Demokrat juga Pak SBY akan turun gunung. Penekanan ke kader pasti lebih kuat. 60 persen itu target minimal," bebernya.
Lebih jauh, pihaknya masih menunggu terbentuknya Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di tingkat provinsi. Baru nanti dilanjutkan ke tingkat kabupaten/kota.
"Kami baru diperintahkan untuk membangun komunikasi dengan parpol KIM," kata Ketua DPRD Lombok Barat ini.
Nurhidayah mengeklaim, sejumlah kelompok masyarakat, tokoh, dan para tuan guru pimpinan pondok pesantren (ponpes) secara eksplisit telah menyampaikan kepada dirinya ihwal komitmen untuk mendukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
(dpw/hsa)
