Kapal Sabuk Nusantara Tol Laut 41 mengalami kebakaran saat berlayar, Rabu sore (18/10/2023). Kapal itu berangkat dari Pelabuhan Dulionong, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) menuju Erai, Maluku Barat Daya (MBD).
"Ya, tapi yang alami kebakaran itu barang-barang penumpang. Bukan kapalnya," ujar Agen Kapal Tol Laut 41 Kalabahi, Alor Rahimin saat dikonfirmasi detikBali, Rabu malam.
Rahimin mengatakan kapal itu mengangkut penumpang 55 orang, semen 45 ton, dan sembako 10 ton. Kapal mulai berlayar menuju Maluku Barat Daya pada Selasa (17/10/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak ada korban jiwa. Sudah aman dan kapal sudah sandar di Pelabuhan Erai," imbuhnya.
Rahimin mengaku belum mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut. Menurutnya, kapten kapal menyebut api pertama kali muncul dari barang-barang penumpang.
"Kebakaran itu berhasil dikendalikan sehingga kapal kembali melanjutkan perjalannya," imbuhnya.
Pengganti Sementara Kabsubsi PIDM Humas Polres Alor Bripka Gede Bayu Tresna Pati juga belum mengetahui pasti penyebab kebakaran kapal tersebut. Ia mengaku belum menerima laporan terkait insiden itu. "Kami masih mengumpulkan bahan dan keterangan," tandas Bayu.
(iws/nor)