.webp)
Seorang siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) berinisial AD (15), asal Kecamatan Bikomi Selatan, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), diperkosa hingga hamil. Pelaku berinisial YN (50) masih jadi buronan polisi.
"Pelakunya itu seorang duda, saat ini masih jadi buronan oleh anggota Polres TTU," ujar Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Ariasandy kepada detikBali, Rabu (19/7/2023).
Ariasandy menerangkan kasus itu dilaporkan oleh ibu kandung AD pada Sabtu (15/7/2023). Sejumlah saksi sudah diperiksa polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masih pemeriksaan saksi karena pelakunya kabur sehingga masih dikejar," katanya
Ariasandy menuturkan kejadian itu berawal saat AD pergi ke belakang rumahnya yang berjarak sekitar 100 meter untuk memindahkan kambing miliknya pada April 2023. Namun, tiba-tiba YN datang dan langsung menarik paksa tangan AD dan memperkosanya.
"Saat itu, pelaku membuka paksa pakaian korban dan memerkosanya sekitar lima meter dari tempat semula," tuturnya.
Arisandi mengungkapkan setelah memerkosa AD, YN juga mengancamnya dengan sebilah parang agar tidak melaporkan kejadian itu kepada siapapun.
Akibat kejadian itu, lanjut Ariasandy, AD akhirnya hamil. Ibu korban mulai curiga dan langsung meminta AD untuk jujur. Ketika itu, AD mengaku diperkosa oleh YN.
"Mendengar pengakuannya, ibu kandung korban bersama sejumlah keluarganya langsung melaporkan ke polisi," tandasnya.
(nor/hsa)
