Berkah Pedagang Musiman di Asrama Haji Mataram

Mataram

Berkah Pedagang Musiman di Asrama Haji Mataram

Helmy Akbar - detikBali
Kamis, 08 Jun 2023 23:30 WIB
Para pedagang musiman di sekitar Asrama Haji Mataram, Nusa Tenggara Barat, Kamis (8/6/2023).
Foto: Helmy Akbar/detikBali Para pedagang musiman di sekitar Asrama Haji Mataram, Nusa Tenggara Barat, Kamis (8/6/2023).
Mataram -

Para pedagang musiman di area Asrama Haji Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), mendapatkan berkah dari pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Dagangan mereka laris dibeli oleh keluarga maupun kerabat calon jemaah haji yang tinggal di asrama haji itu.

Pantuan detikBali, para pedagang musiman tersebut memadati Jalan Lingkar Selatan, Jempong Baru, Sekarbela, Kota Mataram, itu. Mereka berjualan aksesoris haji seperti sajadah dan tasbih. Namun, ada juga pedagang pakaian hingga makanan.

Salah satu yang meraup cuan dari pelaksanaan ibadah haji tahun ini adalah Siti Aminah. Penjual buah-buahan asal Gerung Lombok Barat itu mengaku dagangannya laris manis hingga omzetnya naik hingga delapan kali lipat dari biasanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Alhamdulillah ya, keluarga jemaah kan menungu di luar, jadinya ramai," kata perempuan berusia 47 tahun itu kepada detikBali, Kamis (8/6/2023). Namun, Aminah enggan membeberkan penghasilannya tersebut.

Aminah berjualan di lapak yang bisa dibongkar pasang. Ia biasanya berjualan sejak pagi hingga malam.

ADVERTISEMENT

Aminah akan berjualan di sekitar Asrama Haji Mataram hingga keberangkatan terakhir kelompok terbang (kloter) jemaah haji dari NTB pada 22 Juni mendatang.

Kusnandar segendang sepenarian. Pedagang akesoris haji seperti pakaian dan perlengkapan salat itu juga meraup cuan dari pelaksanaan ibadah haji pada tahun ini.

Kusnandar menjual pakaian mulai dari Rp 35 ribu-Rp 90 ribu. Sedangkan, perlengkapan ibadah seperti tasbih dijualnya seharga Rp 10 ribu.

Kusnandar menuturkan barang dagangannya seperti kaus, syal, hingga sandal jepit laris manis. Dia setiap tahun selalu berjualan di sekitar asrama haji.

Kusnandar menjelaskan dari hasil jualan tersebut bisa meraup untung ratusan ribu per hari. "Untungnya lumayan," ujarnya.

Calon jemaah haji dari NTB mencapai 4.929 orang. Sebanyak 393 calon jemaah haji kloter pertama terbang ke Arab Saudi pada Rabu (7/6/2023).




(gsp/iws)

Hide Ads