KTT ASEAN Usai, Pemkab Manggarai Barat Gelar Ritual Adat

KTT ASEAN Usai, Pemkab Manggarai Barat Gelar Ritual Adat

Ambrosius Ardin - detikBali
Rabu, 17 Mei 2023 02:31 WIB
Konferensi pers Presiden Jokowi terkait KTT ASEAN ke-42
Foto: Eva Savitri/detikcom
Manggarai Barat -

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manggarai Barat menggelar ritus adat Baro/Wali seusai KTT ASEAN di Labuan Bajo. Ritus adat ini dilaksanakan di Kantor Bupati dan Compang (tempat persembahan) di halaman Kantor Bupati, Senin (15/05/2023) malam.

Ritus adat ini dilakukan oleh tetua Adat Nggorang, Lancang, dan Sernaru, serta dihadiri pimpinan OPD Pemkab Manggarai Barat.

Baro/Wali ini biasa dilakukan jika suatu kegiatan telah usai, dan sebelum kegiatan dimulai telah dilaksanakan Teing Hang Kolang atau pemberian makan para leluhur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi mengatakan ritus adat ini dilaksanakan sebagai bentuk ucapan terima kasih kepada Tuhan lewat perantaraan leluhur atas kesuksesan KTT ASEAN.

Ia mengatakan orang Manggarai meyakini ada keterlibatan leluhur dalam kegiatan yang berpuncaknya pada 9-11 Mei 2023.

"Sebagai masyarakat yang masih memegang teguh adat, meyakini bahwa kesuksesan acara KTT ASEAN berkat penyelenggaraan Tuhan melalui para leluhur yang sedari awal, secara adat, kami memohon keterlibatan para leluhur agar acara sukses. Ketika sukses wajib bagi untuk terima kasih," kata Edi Endi dalam keterangannya, Selasa (16/5/2023).

ADVERTISEMENT

Dalam ritus Baro/Wali ini, para leluhur diantar kembali ke tempatnya, yaitu Compang di depan halaman kantor Bupati.

Sebelumnya, Pemkab Manggarai Barat menggelar ritual adat Teing Hang bersarana ayam putih dan ayam merah di Kantor Bupati Manggarai Barat, Kamis (4/5/2023) malam. Ritual tersebut juga bertujuan untuk memohon restu leluhur agar KTT ASEAN berjalan lancar.




(efr/efr)

Hide Ads