.webp)
Golo Mori Convention Center di kawasan MICE Golo Mori, Kecamatan Komodo, Labuan Bajo, memang batal jadi venue utama KTT ASEAN. Namun, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) menempatkan side event atau kegiatan pendamping di venue yang dikelola oleh Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) tersebut.
Direktur Operasi ITDC Troy Reza Warroka menyebut Golo Mori Convention Center siap menggelar dua side event KTT ASEAN pada 7-8 Mei 2023.
"Kami dari ITDC menyampaikan Golo Mori sudah siap menjadi tempat penyelenggaraan KTT ASEAN untuk side event," ujarnya, Sabtu (6/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun, kegiatan side event 7 Mei 2023 merupakan pertemuan Committee of Permanent Representative to ASEAN (CPR), yang akan dilaksanakan seharian penuh dan dihadiri 70 delegasi dari negara-negara ASEAN.
Selanjutnya pada 8 Mei 2023 akan dilaksanakan ASEAN Senior Officials Meeting (SOM). Diperkirakan 100 delegasi akan menghadiri pertemuan ini dan dilaksanakan sejak pagi hingga sore hari.
Troy menegaskan Kemenlu dan tim keamanan sudah meninjau kesiapan Golo Mori Convention Center untuk melaksanakan dua side event tersebut.
"Sudah dilakukan peninjauan oleh pihak terkait. Paling utama adalah Kemenlu. Lalu, dari Polri, Polda NTT, dan tim terkait lainnya," imbuh Troy.
"Sejauh ini, kami memastikan venue siap secara infrastruktur, siap secara pelayanan, dan kami siap juga secara fasilitas," lanjutnya.
Fasilitas di Golo Mori Convention Center diklaim memiliki komponen lokal, baik dari NTT maupun dari daerah lain di Indonesia, seperti furnitur.
Selain fasilitasnya, lebih jauh Troy memastikan Golo Mori Convention Center berbeda dengan venue lainnya. Yakni, keindahan alamnya. Panorama indah ditawarkan sepanjang perjalanan dari Labuan Bajo menuju Golo Mori Convention Center.
"Kalau boleh dikatakan ini adalah lukisan hidup. Kami juga ditunjang oleh jalan yang luar biasa, hanya 30 menit dari Labuan Bajo dan sudah diresmikan oleh Presiden Jokowi," jelasnya.
Keindahan alam Golo Mori yang disebutkan Troy, antara lain perpaduan antara hamparan laut luas, bukit, langit biru, dan udara yang lebih bersih.
(BIR/iws)
