Ketua Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik (Pappri) Indonesia Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Maskahyangan menjadi pendaftar pertama bakal calon anggota legislatif (bacaleg) DPD dapil NTB pada Senin (1/5/2023). Mahkahyangan bersama tim penghubung tiba di Kantor KPU NTB sekitar pukul 14.00 Wita.
Saat sesi konferensi pers, Maskahyangan mengaku tergerak maju di DPD untuk menjadi representasi perempuan. Menurutnya, perempuan harus berani tampil dalam kontestasi politik.
"Saya menjadi ketua beberapa organisasi wanita maupun masyarakat. Saya terpanggil untuk ikut bertanggungjawab atas kemajuan daripada daerah. Saya ingin membantu masyarakat menyuarakan suara daerah ke pusat, membawa isu penting terutama perempuan demi kemajuan NTB," ucapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai pendatang baru, Maskahyangan mengaku tak gentar dengan nama-nama besar yang ada. Termasuk juga empat inkumben DPD yakni Evi Apita Maya, TGH Ibnu Kholil, Sukisman Azmy, serta Lalu Suhaimi Ismi. Ia juga mengaku tak keder dengan nama-nama yang punya basis massa besar semisal anak kandung Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi yakni Muhammad Rifky Farabi.
"Kami ikhtiarkan, bertarung semaksimal mungkin. Semakin banyak makin bagus ya," ucapnya.
"Saya mengajak masyarakat NTB untuk membangun daerah lewat sektor apa saja," ulasnya.
Sebagai informasi, Maskahyangan menjadi ketua sejumlah organisasi seperti Persatuan Ahli Kecantikan dan Pengusaha Salon Indonesia (Tiara Kusuma), Ketua Komunitas Cinta Berkain Indonesia (KCBI) Lombok, Ketua Wanita Kerukunan Wanita Sumbawa, Pengurus Daerah Asosiasi Penggiat Peralatan Audio Video Musik Indonesia (DPD APAVMI) Wilayah NTB dan sejumlah organisasi kemasyarakatan lain.
Terpisah, Ketua Divisi Teknis Penyelenggara KPU NTB Zuriati menuturkan baru ada satu orang bacaleg DPD yang telah mengonfirmasi mendaftar di hari pertama.
"Belum ada yang datang mas ya, tapi sudah ada dua yang janjian sih tadi. Satu Maskahyangan dan satunya lagi pada 3 Mei mendatang. Baru itu saja," kata Zuriati.
Masih diterangkan oleh Zuriati, untuk reservasi pendaftaran dari partai politik masih nihil. Walau demikian Zuriati tidak mempermasalahkan hal tersebut.
"Itu pilihan mereka ya, karena kami akan terus membuka pendaftaran sejak hari ini hingga 13 hari ke depan," ucapnya.
Lebih lanjut dijelaskan Zuriati, KPU membuka pendaftaran mereka sejak pukul 08.00 Wita hingga 16.00 Wita. Khusus 14 Mei, dikatakan Zuriati, kantor KPU NTB akan membuka pendaftarannya hingga pukul 23.59 Wita.
Hingga Senin (1/5/2023) pukul 16.00 WITA, dapat dipastikan bahwa hanya ada satu bacaleg yang mendaftar ke KPU NTB. Sementara untuk parpol, masih belum ada yang melakukan konfirmasi jadwal pendaftaran.
(hsa/efr)