Gubernur NTB Zulkieflimansyah menuturkan kawasan eks Bandara Selaparang memiliki potensi yang sangat besar untuk dijadikan tempat kegiatan nasional dan internasional. "Good news untuk kami. Nanti Selaparang itu yang kelola kami bersama," kata Zulkieflimansyah, Selasa (18/4/2023).
Pemprov NTB segera menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Angkasa Pura (AP) I untuk mengelola kawasan eks Bandara Selaparang. MoU itu akan membuat Pemprov NTB bisa mengelola kawasan bekas bandara tersebut.
Menurut Zulkieflimansyah, beralih fungsinya kawasan bekas Bandara Selaparang menjadi sirkuit MXGP akan menembuhkan perekonomian masyarakat. Misalkan, dengan terselenggaranya beragam event di lokasi tersebut seperti car free day atau hari bebas berkendara, pameran yang melibatkan UMKM, dan lainnya.
Sebelumnya, Zulkieflimansyah terus mematangkan persiapan penyelenggaraan MXGP di Samota, Sumbawa, maupun di Lombok pada Juni dan Juli 2023. Adapun, MXGP Lombok rencananya digelar di eks Bendara Selaparang.
Hadirnya sirkuit MXGP di kawasan bekas Bandara Selaparang akan membuat NTB memiliki tiga sirkuit. Provinsi itu kini memiliki dua sirkuit besar antara lain Sirkuit Mandalika di Pulau Lombok dan Sirkuit Samota.
(gsp/efr)