Polres Manggarai Barat mengecek kelayakan kapal wisata dan destinasi wisata di Labuan Bajo, Selasa (4/4/2023). Pengecekan itu sebagai antisipasi kunjungan wisatawan yang diprediksi melonjak tinggi pada liburan Paskah dan Lebaran bulan ini.
Kasat Pam Obvit Polres Manggarai Barat Ipda Anggraeni Angela Isabela meminta pengelola Kapal Wisata di Labuan Bajo untuk memperhatikan dengan serius keselamatan pelayaran sehingga memberi rasa nyaman kepada wisatawan. Pengelola maupun kru Kapal wisata diminta untuk menyediakan peralatan keselamatan di kapal wisata.
"Bagi kapten kapal dan ABK maupun agen perjalanan wisatanya agar menyediakan sarana keselamatan pelayaran," kata Anggraeni.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menegaskan, setiap kapal wisata wajib menyediakan life jacket sesuai jumlah penumpang. Jumlah penumpang juga tak boleh melewati kapasitas angkut kapal. "Jumah life jacket harus sesuai dengan jumlah penumpang. Jangan melebihi kapasitas angkut kapal. Sehingga jika terjadi masalah dengan para wisatawan bisa segera tertangani dengan cepat," tegas Anggraeni.
Kepada pengelola objek wisata juga diminta untuk memastikan kelayakan destinasi wisata sehingga memberikan rasa aman dan nyaman kepada wisatawan. Seperti pengelola objek wisata Goa Batu Cermin, Anggraeni meminta untuk menyediakan peralatan keselamatan bagi para wisatawan yang berkunjung ke sana.
"Kepada pengelola wisata petualangan seperti Gua Batu Cermin agar mereka menyiapkan dan memastikan piranti keselamatan seperti helm dan headlamp (lampu senter yang diikat di kepala)," kata Anggraeni.
Lebih lanjut Ia mengatakan, Polres Manggarai Barat terus menggiatkan patroli wilayah dan memantau sejumlah destinasi wisata di Kawasan Destinasi Pariwisata Super Premium Labuan Bajo jelang liburan Paskah dan Lebaran yang diprediksi terjadi lonjakan wisatawan.
"Pengecekan ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan seiring dengan jumlah pengunjung yang diprediksi akan meningkat selama liburan Paskah dan Lebaran," pungkas Anggraeni.
(hsa/hsa)