Sosok Istri Dibunuh Suami di Mata Mertua: Rajin dan Selalu Buat Kopi

Lombok Tengah

Sosok Istri Dibunuh Suami di Mata Mertua: Rajin dan Selalu Buat Kopi

Ahmad Viqi - detikBali
Kamis, 05 Jan 2023 18:54 WIB
Kondisi kamar korban lokasi FS ditemukan tewas seolah-olah mati gantung diri di kediamannya di Dusun Pondok Komak Desa Lantan, Kamis (5/1/2023). Foto: Ahmad Viqi/detikBali.
Kondisi kamar korban lokasi FS ditemukan tewas seolah-olah mati gantung diri di kediamannya di Dusun Pondok Komak Desa Lantan, Kamis (5/1/2023). Foto: Ahmad Viqi/detikBali.
Lombok Tengah - FS (19) tewas di tangan suaminya MR (21) bersama kakak ipar dan ibu mertuanya IS (46) di Lombok Tengah. Ayah MR, Ariah (54) mengungkap FS merupakan menantu yang rajin.

Pengakuan tersebut berbeda dengan pengakuan suami FS yang mengaku membunuh istrinya lantaran perkataannya sering tidak dituruti dan tidak mau membuatkan kopi. Menurut Ariah menantunya itu merupakan sosok yang rajin dan ulet.

Bahkan tiap pagi, tanpa diperintah oleh kakak ipar dan suaminya, FS selalu membuatkan Ariah kopi sebelum berangkat ke kebun durian tempatnya bekerja.

"Rajin dia. Kalau mertua dan kakaknya tidak di rumah, dia saja yang buat kopi. Tanpa disuruh," cerita Ariah ditemui detikBali di kediamannya di Dusun Pondok Komak Desa Lantan, Kecamatan Batukliang Utara, Lombok Tengah, NTB pada, Kamis (5/1/2023).

Bahkan sebelum tewas, FS tampaknya menjadi menantu idaman. Setiap pagi buta, FS selalu bangun untuk mencuci piring sisa makan pada malam harinya.

"Tidak ada curiga. Saya lihat mereka kelahi tidak pernah. Kan setiap pagi itu selalu bangun cuci piring bekas makan tadi malam. Rajin dia," jelasnya.

Korban yang dikenal sedikit cadel itu juga kerap membantu Ariah untuk beres-beres rumah. Bahkan hubungan dengan ibu mertua juga disebut baik-baik saja sehingga tidak menaruh curiga sedikitpun.

"Saya sama menantu baik-baik saja. Sama istri saya juga. Tidak ada curiga sedikit-sedikit," katanya.

Pada saat mendiang FS tewas dibunuh oleh MR, Ariah tidak ada merasakan hal aneh. Namun, Ariah tidak tahu kejadian setelah diantar ke kebun oleh MR.

"Nah saya tidak tahu, pas saya tinggal mungkin mereka kelahi ya. Pas kejadian ini sepi. Termasuk tetangga juga. Korban ini kan kurang pendengaran pasti suara suaminya besar kalau memang benar kelahi. Bicaranya juga cadel," ujar Ariah.

Sebelumnya, FS ditemukan tewas di rumahnya Selasa siang (3/1/2023), setelah suaminya berangkat ke ladang. Adik ipar FS bernama FR yang pertama kali menemukan tubuh FS tergantung.

FR saat itu baru pulang sekolah dan menemukan kakak iparnya tewas tergantung. FR yang panik langsung berteriak memanggil ibunya IS, sedangkan para tetangga mencari MR yang masih di ladang.

Awalnya FS disebut bunuh diri. Namun keluarga FS curiga karena banyak kejanggalan. Akhirnya terungkap FS dibunuh suami, mertua, dan kakak iparnya.


(nor/gsp)

Hide Ads