Intensitas Hujan Tinggi, 698 Jiwa di Kupang Terdampak Banjir

Intensitas Hujan Tinggi, 698 Jiwa di Kupang Terdampak Banjir

Yufen Ernesto Bria - detikBali
Minggu, 25 Des 2022 21:20 WIB
BPBD NTT saat meninjau dua lokasi terdampak banjir di wilayah Kabupaten Kupang.
Foto: BPBD NTT saat meninjau dua lokasi terdampak banjir di wilayah Kabupaten Kupang. (Istimewa)
Kupang -

Ratusan jiwa di wilayah Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) terdampak banjir akibat intensitas hujan yang tinggi sejak Sabtu (24/12/2022) malam.

"Laporan sementara itu ada 180 KK dan 698 jiwa yang terdampak banjir," ujar Kepala BPBD NTT Ambrosius Kodo saat dikonfirmasi detikbali, Minggu (25/12/2022) malam.

Ambrosius merinci masing-masing di wilayah Kecamatan Sulamu warga yang terdampak sebanyak 128 KK dan 512 jiwa di dusun 1 dan dusun 4 Desa Pariti sementara di Kecamatan Takari sebanyak 52 KK dan 186 jiwa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sejumlah KK dan jiwa yang terdampak banjir itu mereka sudah evakuasi diri ke tempat aman," terangnya.

Ia menjelaskan banjir akibat hujan yang intensitasnya cukup tinggi dengan durasi cukup panjang telah mengakibatkan sungai di Takari dan Sulamu meluap dan berdampak pada sejumlah rumah warga terendam.

ADVERTISEMENT

Warga yang terendam secara mandiri dibantu oleh Polsek, Danramil, dan pemerintah kecamatan sudah dievakuasi ke rumah keluarga terdekat di titik aman.

"Kita BPBD Provinsi dan BPBD Kabupaten Kupang sampai di lokasi sejak siang, warga memang sudah mengungsi dan kita sudah ingatkan agar membersihkan rumah mereka yang terendam banjir. Selain itu pada saat malam harus kembali ke titik-titik aman untuk amankan diri karena intensitas hujan masih terus berlanjut tentunya ada bencana alam tanpa terduga," pungkasnya.




(hsa/dpra)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads