Penangkapan buaya muara raksasa itu bermula dari ternak babi dan sapi milik warga dimangsa selama dua hari berturut-turut. Warga kemudian bergotong royong membuat jebakan untuk menjerat buaya muara.
Warga yang bermodalkan tali nilon dan umpan menggunakan hati sapi untuk menangkap buaya diperkirakan memiliki berukuran 4,9 meter dan berat 600 Kg. Ternyata warga berhasil menangkapnya.
Setelah berhasil ditangkap, warga langsung mengikat dan meminta bantuan warga lain untuk mengevakuasi dekat perumahan warga.
"Mereka hanya bermodalkan tali nilon dan umpan pakai hati sapi, mungkin itu buaya lapar karena tidak sampai 15 menit dia langsung sambar itu umpan dan warga langsung menjerat keluar," jelas Markus, Selasa (20/12/2022).
Warga setempat, kata Markus, sempat meminta bantuan alat penangkapan kepada dinas terkait karena selama ini warga menangkap buaya hanya bermodalkan tali nilon. Selain itu, Markus sudah mengimbau warga setempat agar berhati-hati melintasi muara karena kejadian sekitar 3 tahun lalu itu buaya sempat memangsa anak kecil hingga meninggal dunia.
"Tadi warga sampaikan agar dinas terkait fasilitasi alat penangkapan karena sudah empat kali tangkap buaya hanya modal tali nilon. Saya juga sudah imbau warga setempat agar berhati-hati karena sudah pernah ada korban jiwa," pungkasnya.
(nor/dpra)











































