"Anggota kita sedang diperiksa, prosesnya masih berlangsung untuk mendalami kejadian dan dugaan pelanggaran SOP," ujar Iwan pada detikBali saat ditemui di rumah dinasnya Senin (25/7/2022).
Menanggapi pernyataan keluarga terduga pelaku bahwa Gen ditembak ketika matanya ditutup dan tangan diborgol, Iwan mengaku belum mendapatkan informasi itu.
Sementara hasil awal dari penyelidikan Propam, dirinya hanya mendapatkan informasi ada dugaan kesalahan prosedur yang dilakukan tim yang menangkap Gen.
"Kenapa tidak diborgol padahal borgol itu ada dan informasi itu tidak kita temukan, makanya anggota kita sedang kita periksa," tuturnya.
Pada sisi lain, Iwan menegaskan bahwa anggotanya itu melakukan penembakan sudah sesuai dengan SOP, karena dalam perjalanan Gen berusaha kabur dari cengkraman polisi.
"Penembakan itu sudah sesuai SOP, karena begitu di tengah jalan mobil ini berhenti dan menunggu rekan-rekannya yang pakai motor. Saat itu lah ada upaya melarikan diri si pelaku, memang tidak diborgol oleh anggota cuma diikat saja pakai tali pinggang sehingga dilumpuhkan," tegasnya.
Dikatakannya, awalnya Gen tidak melawan dan sangat kooperatif saat ditangkap oleh tim Puma di rumahnya di Dusun Saneo III, Desa Saneo, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Kamis (11/7) lalu.
"Dia pada saat ditangkap memang tidak melawan dibawa sama anggota. Nah pada saat di tengah jalan, anggota ini beringin dengan mobil dan kendaraan roda dua. Di situ lah pelaku berusaha kabur," ungkapnya.
TA alias Gen Tiga Kali Keluar Masuk Penjara, Pernah Pakai Senpi Rakitan
Terduga pelaku pencurian TA alias Gen rupanya merupakan seorang residivis berbagai kasus mulai dari kasus pencurian hingga kasus kepemilikan senjata api rakitan. Bahkan Gen sudah tiga kali keluar masuk penjara.
"Terduga pelaku merupakan seorang residivis kepemilikan senjata api rakitan, pengancaman sama pidana pencurian," jelas Iwan.
Selama kasus yang melibatkan dirinya itu, Gen sudah tiga kali keluar masuk penjara. Terakhir dia masuk penjara pada kasus kepemilikan senjata api rakitan dan 2 bulan baru keluar penjara.
"Sudah tiga kali keluar masuk penjara, terakhir dia baru beberapa bulan keluar penjara, sekitar 2 bulan yang lalu," ucapnya.
(nor/nor)