Pria di Sumbawa Akhiri Hidup, Ditemukan Tergantung di Kebun Jati

Pria di Sumbawa Akhiri Hidup, Ditemukan Tergantung di Kebun Jati

Faruk Nickyrawi - detikBali
Kamis, 26 Mei 2022 10:32 WIB
Ilustrasi Gantung Diri
Ilustrasi - Seorang warga Desa Tangkam Pulit, Batulanteh, Kabupaten Sumbawa, NTB, nekat akhiri hidup dan ditemukan tewas tergantung dengan tali tambang di Kebun Jati. (Foto: Mindra Purnomo)
Sumbawa - Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda, pembaca, merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Seorang warga Desa Tangkam Pulit, Batulanteh, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), nekat mengakhiri hidupnya.

Korban ditemukan tewas tergantung dengan tali tambang di lokasi Kebun Jati, Dusun Sering Ai Beta, Desa Kerato pada Rabu (25/5/2022) sore.

Sebelum ditemukan, korban sempat pamit ke keluarganya dengan alasan buang air besar (BAB).

Kasi Humas Polres Sumbawa AKP Sumardi, mengatakan awalnya korban pamit kepada istri untuk pergi BAB sekitar pukul 13.00 Wita.

Namun hingga pukul 15.30 Wita, tak kunjung pulang dan membuat keluarganya yang lain mencarinya.

"Korban izin kepada Istri untuk pergi buang air besar namun sampai dengan pukul 15.30 Wita, korban tidak kunjung kembali, saat dihubungi, handphone korban tidak aktif," ujarnya Kamis (26/5/2022).

Karena resah korban tak kunjung pulang, keluarga kemudian melakukan pencarian. Tak lama korban ditemukan gantung diri di tengah kebun jati.

"Korban pertama kali ditemukan tewas gantung diri oleh Ahmad. Saat ditemukan korban sudah dalam posisi tergantung dengan keadaan sudah tidak bernyawa," tuturnya.

Setelah ditemukan, korban kemudian dievakuasi oleh warga dan dibawa ke RS untuk dilakukan visum untuk mengetahui penyebab kematian korban.

"Berdasarkan hasil visum luar, korban diduga meninggal sekitar 5 jam sebelum ditemukan akibat jeratan dibagian leher. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban," jelas Sumardi. (*)


(iws/iws)

Hide Ads