Peserta RAT Koperasi Ditemukan Meninggal dalam Kamar Hotel

Peserta RAT Koperasi Ditemukan Meninggal dalam Kamar Hotel

Djemi Amnifu - detikBali
Sabtu, 07 Mei 2022 21:30 WIB
Anggota Polsek Kelapa Lima mengevakuasi jenasah WNg alias Welem dari kamar Hotel Kristal, Sabtu (7/5/2022).
Anggota Polsek Kelapa Lima mengevakuasi jenasah WNg alias Welem dari kamar Hotel Kristal, Sabtu (7/5/2022). (Foto : IST)
Kupang -

WNg alias Welem (70), warga Lasitarda Kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, NTT ditemukan meninggal di kamar hotel, Sabtu (7/5/2022).

Korban merupakan salah satu peserta rapat anggota tahunan (RAT) Pusat Koperasi Kredit (Puskopdit) Timor tahun 2022.

RAT digelar di Hotel Kristal Kupang sejak Kamis (5/5/2022) hingga Sabtu (7/5/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban menempati kamar 2209 lantai II Hotel Kristal. Seharusnya satu kamar di tempati dua peserta RAT, namun karena teman korban batal menginap sehingga kamar 2209 hanya ditempati korban.

RAT diikuti 70 peserta dari 23 koperasi se daratan Timor. Peserta RAT adalah penasehat, dewan pengawas dan pengurus koperasi.

ADVERTISEMENT

Korban sendiri merupakan penasehat koperasi. Meninggalnya korban diketahui pada Sabtu (7/5/2022) pagi.

Saat itu usai peserta sarapan pagi, dilanjutkan dengan acara penutupan dan cek out peserta. Namun hingga acara penutupan, korban belum juga keluar dari kamar dan belum hadir di ruang pelaksanaan penutupan.

Salah seorang peserta RAT ke kamar 2209 mengetuk pintu dan memanggil korban namun tidak ada jawaban.

Panggilan ke handphone korban dan telepon kamar juga tanpa respon sehingga peserta RAT menyampaikan ke petugas hotel.

Petugas hotel membuka pintu kamar korban dan menemukan korban meninggal dunia dalam posisi tidur terlentang di atas tempat tidur. Di sisi kiri kepala korban ada handphone warna hitam.

Aparat dari unit identifikasi Satreskrim Polresta Kupang Kota pun ke lokasi kejadian di kamar 2209 lantai II hotel Kristal.

Anggota Polsek Kelapa Lima dipimpin Kapolsek Kelapa Lima AKP Aulia Robby, SIK, dan Kanit SPKT Polsek Kelapa Lima Aipda Mick Terru juga melakukan olah TKP dan memasang garis polisi.

Tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban. Korban diperkirakan meninggal pada Sabtu subuh.

Keluarga korban juga menolak otopsi dan iklas menerima kematian korban. Jenazah korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang.




(dpra/dpra)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads