Polisi sudah mengantongi identitas pembuang bayi di tempat sampah Jalan Timor Raya, Kelurahan Kelapa Lima, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Bayi laki-laki itu sudah tewas ketika ditemukan.
"Sudah ada mengerucut, tetapi kami masih pastikan perempuannya (pelaku) dahulu," ujar Kapolsek Kota Lama, AKP Rachmat Hidayat, kepada detikBali, Selasa (30/9/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rachmat menegaskan Polsek Kota Lama harus memastikan ibu dari bayi tersebut. Setelah itu, barulah pelaku bisa ditangkap. Penyidik juga telah memeriksa lima saksi dalam kasus tersebut.
Menurut Rachmat, jenazah bayi laki-laki itu telah diserahkan kepada dinas sosial pada Selasa (23/9/2025) untuk proses pemakaman.
"Setelah ditemukan, maka sehari kemudian diautopsi. Sorenya langsung dikebumikan," jelas Rachmat.
Rachmat meminta dukungan dari masyarakat Kota Kupang agar pelaku cepat ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. "Mohon doanya biar cepat terungkap pelakunya," pinta Rachmat.
Diberitakan sebelumnya, warga digegerkan dengan penemuan mayat bayi di Jalan Timor Raya, Kelurahan Kelapa Lima, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, NTT. Mirisnya, mayat bayi laki-laki itu ditemukan di tempat sampah.
"Mayat bayi ditemukan oleh seorang warga berinisial AN (54) saat sedang mencari sisa makanan untuk ternak babi," ujar Rachmat kepada detikBali, Senin (22/9/2025).
(hsa/hsa)