.webp)
Dua anggota TNI Angkatan Darat (AD) dikabarkan meninggal dunia dalam insiden ledakan amunisi di Kabupaten Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (12/5/2025). Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) III/Siliwangi Kolonel Inf. Mahmmudin membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Mahmmudin mengungkapkan insiden itu terjadi saat proses pemusnahan amunisi. Namun, dia mengaku belum bisa menjelaskan lebih lanjut soal kronologi kejadian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau soal Garut saya belum bisa menginformasikan lebih lanjut terkait kronologi kejadian, kita belum bisa menjelaskan soal kronologi, masih dalam investigasi," kata Mahmmudin saat dikonfirmasi detikJabar.
"Sedang dalam pemusnahan amunisi bekas," sambungnya.
Mahmmudin menyebut selain dua anggota TNI AD yang meninggal dunia, ada sembilan warga sipil yang mengalami luka-luka.
"Jumlahnya saya baru dapat informasi ada dua dari TNI AD dan sembilan masyarakat sipil. Ini masih kami konfirmasi, dua meninggal, sembilan luka-luka," tandas Mahmudin.
Artikel ini sudah tayang di detikJabar, baca selengkapnya di sini!
(hsa/hsa)
