Seorang wanita di Kupang, NTT, Sarah Taemnanu (63), nyaris ditembak suaminya pakai senapan tumbuk peninggalan Jepang. Suaminya naik pitam hanya karena masalah sepele.
Pria yang nekat mengancam istrinya pakai senapan tumbuk itu adalah Adam Fanekan (73). Kejadian itu terjadi di rumah mereka di Desa Kalali, Kecamatan Fatuleu Barat, Senin (15/4/2024) malam, sekitar pukul 20.30 Wita. Adam sudah ditangkap polisi.
"Kami menerima laporan adanya pengancaman menggunakan senapan tumbuk. Sehingga anggota langsung menangkap pelakunya," ungkap Kapolres Kupang AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata kepada detikBali, Selasa, (16/2/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wirata menuturkan kejadian itu berawal saat Adam makan malam bersama istrinya makan malam bersama anak-anak mereka. Sarah kemudian bertanya soal api di kebun sudah dipadamkan atau belum.
Tiba-tiba emosi Adam melonjak. Dia melempar piring makannya lalu masuk ke kamar mengambil senapan tumbuk. Dia juga membawa pisau. Saat itu juga, Adam langsung mengancam untuk menembak istrinya.
"Pelaku juga sempat memukul korban di bagian dahi kanannya," tutur Wirata.
Sarah langsung kabur ke tetangganya untuk menyelamatkan diri. Di sana, Sarah lantas melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polres Kupang melalui telepon seluler.
Sehingga polisi langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk menangkap Adam. Selanjutnya, Adam beserta barang buktinya dibawa ke Mapolres Kupang untuk diperiksa.
"Saat ini penyidik sedang memeriksa pelaku secara intensif," tandasnya.
(dpw/dpw)