Viral Pria Berbadan Gempal Hajar 2 Orang di Kuta Utara

Viral Pria Berbadan Gempal Hajar 2 Orang di Kuta Utara

Agus Eka - detikBali
Rabu, 10 Apr 2024 12:59 WIB
Tangkapan layar rekaman video viral seorangΒ pria berbadan gempal menghajar wajah pemuda lainnya di Dalung, Kuta Utara, Badung, Bali.
Tangkapan layar rekaman video viral seorangΒ pria berbadan gempal menghajar wajah pemuda lainnya di Dalung, Kuta Utara, Badung, Bali.
Badung -

Keributan antarpemuda terjadi di depan sebuah kos yang berlokasi di Jalan Mudutaki III, Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Bali. Seorang pria menganiaya dua orang lainnya hingga salah satunya mengalami luka di bibir.

Aksi pria bertubuh gempal itu terekam CCTV dan videonya viral di media sosial sejak Selasa (9/4/2024). Polisi sedang menyelidiki dugaan penganiayaan itu.

"Sedang diselidiki untuk pelakunya," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Badung Ipda I Putu Sukarma, Rabu (10/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keributan itu terjadi pada Senin (8/4/2024) sekitar pukul 04.00 Wita. Pelaku yang belum diketahui identitasnya itu diduga hanya bermasalah dengan salah satu pemuda berinisial GA.

Pelaku sempat bersinggungan dengan GA di Jalan Kebo Iwa, Denpasar, 30 menit sebelum kejadian. Keduanya lantas bertemu di depan kos Jalan Mudutaki, Dalung, hingga keributan berlanjut.

ADVERTISEMENT

Pelaku diduga terus memancing GA agar mau berkelahi dengannya. Namun, GA bergeming. Pelaku pun menendang dada GA yang dalam posisi tak melawan.

"Pelaku terus menantang berkelahi tapi ditolak. Pelaku tetap ngotot mengajak berkelahi tapi (GA) diam hingga akhirnya ditendang," terang Sukarma.

Seorang pemuda berinisial IBR juga menjadi korban pemukulan oleh pelaku setelah melerai keributan tersebut. Pelaku yang tak terima dilerai lantas melayangkan pukulan ke bibir pemuda 21 tahun itu hingga terluka.

"Pelaku tidak terima dilerai dan menganggap korban ikut campur masalah mereka. Pelaku memukul korban satu kali," sambungnya.

Sukarma menegaskan polisi masih mendalami kasus penganiayaan tersebut. Polisi juga sudah meminta keterangan kepada sejumlah saksi, korban, dan menganalisis rekaman kamera pengawas di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).




(iws/gsp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads