.webp)
Seorang warga negara asing (WNA) nekat mengadang mobil polisi. WNA yang diduga berasal dari Amerika Serikat (AS) itu menghentikan kendaraan dinas Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Bali Kombes I Nengah Subagia saat melintas di jalan.
"Bule tersebut membuat onar dengan menghentikan dan memukul mobil dinas Kepala SPN yang sedang melintas," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Bali Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto kepada detikBali, Rabu (14/6/2023).
Satake Bayu mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.15 Wita di Jalan Bypass Ngurah Rai, tepatnya di depan Galeri Valino, Desa Kesiman Petilan, Kecamatan Denpasar Timur, Kota Denpasar. WNA itu juga mematahkan lambang komando di bagian depan mobil polisi tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satake Bayu menuturkan awalnya ada bule masuk ke tempat usaha Valino Galeri milik seorang pria bernama Fajar Subagio. WNA itu sempat duduk bersila dan meminta dipanggilkan polisi.
"Ketika saksi berusaha menghubungi polisi, si bule tersebut mengambil patung milik saksi. Saksi berusaha menghalangi, tetapi tidak dihiraukan," jelas Satake Bayu.
Beberapa saat kemudian, sirene mobil polisi terdengar meraung-raung. Sontak, WNA itu bergegas lari ke jalan dan menghentikan mobil dinas polisi yang sedang lewat.
"Bule tersebut duduk di kap mobil sambil memukul-mukul kap. Lambang komando mobil yang ada di depan dipatahkan oleh bule tersebut," ujar Satake Bayu.
Selang beberapa menit kemudian, tim Opsnal Polsek Denpasar Timur mendatangi lokasi kejadian. Bule itu selanjutnya digiring ke Polsek Denpasar Timur untuk diperiksa.
(iws/nor)
