Kembali Unggah Pose Jari Tengah, Niluh Djelantik Polisikan Faras Sayidi

Foto: Niluh Djelantik bersama timnya melaporkan pemilik akun Facebook Faras Sayidi ke Polda Bali, Kamis (30/3/2023). Foto:I Wayan Sui Suadnyana/detikBali

Denpasar -

NiLuh Djelantik melaporkan pemilik akun Facebook (FB) Faras Sayidi ke Kepolisian Daerah (Polda) Bali lantaran berfoto dengan pose jari tengah di depan plang Pura Ulun Danu Batur, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli. Laporan pemilik nama lengkap Niluh Putu Ary Pertami Djelantik itu diterima dengan nomor registrasi DUMAS/326/III/2023/SPKT/POLDA BALI terkait dugaan tindak pidana pencemaran nama baik.

"Hari ini kami datang ke Polda Bali untuk menyampaikan pelaporan, jadi pengaduan masyarakat atas dugaan hinaan yang dilakukan oleh seseorang dan dugaan hinaan itu terkait dengan tempat suci kami, tempat ibadah kami," kata Niluh Djelantik kepada wartawan di Polda Bali, Kamis (30/3/2023).

Baru-baru ini, Faras Sayidi kembali mengunggah ulang atau repost foto dengan gaya jari tengah di Pura Ulun Danu Batur. Unggahan ulang tersebut berisi keterangan atau caption yang berbeda dengan unggahan pertama pada Februari lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Unggahan ulang pertama dilakukan pada Senin (27/3/2023) dengan caption "Ini gayaku di pinggir jalan raya Danu Batur kintamani bangli bali... One. two. three.... Kamera in eksyeeeen.... Cekreeek... Cuwwih...🖕🖕🤪 Memory menyebalkan 11.02.23...🙄,"

Pada postingan itu, Niluh Djelantik merasa bahwa Faras Sayidi telah menghina keberadaan Pura Ulun Danu Putra. Sebab caption itu berisi tagar atau hastag #SalahSatuTempatWisataPulauBaliYangPalingBhusukDanJelekWekWeekWeeek.

Tak berhenti sampai di sana, Faras Sayidi kembali me-repost foto di Pura Ulun Danu Batur tersebut pada Rabu (29/3/2023). Postingan tersebut berisi caption sebagai berikut.

"Jangan lupa yaaa tim monyet buluk cwellantik pantau gua, sampai gua matti... 🤣🖕Hahahahaaa..."

"Makanya kalau gak mau dihinakan balik... Jangan suka menghinakan duluan tanpa sebab.... Dan jangan suka mencari cari kesalahan orang yg terlalu di buat buat... !!!"

"Kalau gak mau di balikin di bongkar Bali itu ternyata sarang kemaksiatan... Gak mau dikatakan se-pulau Bali yang sebenar benar nya faktanya manusia nya sampah... Jangan suka mengatakan seseorang yang tanpa kesalahan pribadi dengan orang tersebut sampah... !!!! Understand... 🖕🤪"

#PalingGakResepGuaBalasBalasanSamaIblisDiKomentarEnaknyaKetemuLangsungGuaLudahinMautSkalianYgDatang

Selengkapnya di halaman selanjutnya

Niluh Djelantik mengungkapkan, berbagai tambahan pernyataan yang disampaikan oleh Faras Sayidi di akun FB-nya tersebut sangat merendahkan harkat dan martabat masyarakat Bali. Karena itu, ia kemudian melaporkan Faras Sayidi ke Polda Bali.

"Ada beberapa tambahan-tambahan penyampaian beliau, pernyataan-pernyataan beliau yang juga menghina yang juga mbok Niluh rasakan, sangat merendahkan harkat dan martabat kami sebagai masyarakat Bali," ujarnya.

Sebelumnya, foto Faras Sayidi yang mengacungkan jari tengah di depan plang Pura Ulun Danu Batur telah viral di media sosial (medsos). Foto tersebut diunggah pertama kali pada Jumat (10/2/2023). Dilihat detikBali pada Selasa (30/3/2023), unggahan tersebut bukan hanya foto, tetapi juga dilengkapi dengan keterangan status.

"Hai haaaai...Assalamualaikum...🙂🙏 Hari Jum'at Penuh Manjah serta barokah nya disini... Dari pagi sampai sekarang assik banget menikmati kesejukan gunung Batur Bali... "Jum'at 10.02.2023 Pura UlunDanu Gunung Batur Bukit Kintamani Bangli Bali Island Indonesia Tercinta...🇲🇨🥰 "," tulisannya.

"Pura Keren nan Cantik ini Terkenal Sebagai Pura Terbaik No 2 Di Pulau Bali Indonesia, Setelah Pura Besakih Karang Asem Bali Island Indonesia Tercinta...🇲🇨🖤," tambah Faras Sayidi dalam unggahan tersebut.

Postingan tersebut juga mencantumkan dua tanda pagar atau hashtag berupa #DekatiOrgYgSelaluMenyayangiKita dan #JauhiOrangYgSelaluMenyakitiKita. Saat dilihat detikBali, postingan tersebut sudah mendapatkan banyak komentar dari masyarakat.

Pada postingan itu, Faras Sayidi mengunggah sebanyak 30 foto dan dimasukan ke dalam album 'Pulai Bali 2023 Birthday Milove'. Dari 30 foto tersebut, dua foto terakhir memperlihatkan posenya yang mengacungkan jari tengah. Di sinilah letak permasalahannya.

Pada satu foto, Faras Sayidi berpose menunjukkan satu jari tengah tangan kanan. Satu foto lainnya mengacungkan kedua jari tengah.

Sedangkan, foto-foto lain diambil di depan plang dan gapura Pura Ulun Danu Batur, tanpa menunjukkan jari tengah. Beberapa unggahan lain menampakkan Faras Sayidi dengan pasangannya, Van Sayidi.

Sebelum melaporkan kejadian ini, Niluh Djelantik sudah sempat bertemu dengan Faras Sayidi untuk melakukan mediasi terkait postingan tersebut. Niluh Djelantik menilai dua foto dengan mengacungkan jari tengah itu melanggar norma kesopanan.

Namun, mediasi tersebut tidak berlangsung lancar karena Faras Sayidi pergi sebelum pertemuan selesai. Mediasi saat itu tidak menemukan titik terang.