Kronologi Bocah di Jembrana Diduga Nyaris Diculik, Ketahuan Bibi

Kronologi Bocah di Jembrana Diduga Nyaris Diculik, Ketahuan Bibi

tim detikBali - detikBali
Rabu, 29 Jun 2022 22:09 WIB
Ilustrasi penculikan anak
Ilustrasi penculikan anak. Foto: Thinkstock
Jembrana -

Seorang bocah 12 tahun di Jembrana, Bali, MA, diduga nyaris menjadi korban penculikan. Beruntung, peristiwa tersebut tepergok bibinya di tengah jalan.

Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (29/6/2022) sekitar pukul 15.00 Wita. Diceritakan MA, awalnya ia bermain sepeda dan hendak mengisi angin ban di bengkel yang jaraknya kurang dari satu kilometer dari rumahnya.

Saat hendak pulang sekitar pukul 15.00 Wita, tiba-tiba diadang orang tak dikenal yang menggunakan motor warna putih. Kemudian MA diajak paksa naik motor dengan ditarik tangannya. Namun, ia sempat berontak dan memberikan perlawanan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sempat lawan, berontak," kata MA.

Namun orang yang tidak dikenal itu terus memaksa MA, hingga tanpa sadar ia menuruti perintah orang itu untuk naik motornya.MA dibonceng ke arah barat, sementara sepedanya ditinggal di taman pinggir jalan.

ADVERTISEMENT

Sebelum sampai di Jalan Udayana atau Jalan Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di sebelah timur lapangan umum Negara, MA berpapasan dengan bibinya. Bibi MA yang mengetahui keponakannya dibawa orang tak dikenal, kemudian berbalik arah dan mengikutinya di Jalan Denpasar-Gilimanuk.

Lalu, saat motor yang membawa MA berhenti di sebuah rumah kosong sisi utara Jalan Denpasar-Gilimanuk, bibinya langsung menghampiri MA. Ia pun menanyakan maksud orang itu membawa keponakannya. Orang tersebut mengaku teman MA. Padahal, keponakannya tampak bingung dan tidak mengenal siapa orang tersebut.

"Saya tanya, dia ngaku temennya," ujar WA bibi MA.

Kemudian orang tersebut pergi begitu saja, sambil ngomong kepada bibi MA agar membawa keponakannya. Orang tak dikenal itu lalu masuk ke halaman rumah kosong dan meninggalkan MA di pinggir jalan.

"Saya tidak sempat foto orangnya, tapi saya ingat pelat nomor motornya," ungkapnya.

Polsek Negara yang menerima informasi tersebut dari masyarakat, langsung mendatangi rumah MA, dipimpin Kapolsek Negara Kompol I Gusti Made Sudarma Putra. MA dan saksi diinterogasi mengenai peristiwa yang terjadi.

"Kami menerima laporan dari warga tentang adanya anak yang dirayu diajak sama seseorang yang tidak dikenal. Kami akan tindaklanjuti dengan penyelidikan dulu, mungkin hasilnya seperti apa. Berikan kami kesempatan untuk melalukan penyelidikan," ucap Made Sudarma.




(irb/irb)

Hide Ads