Ribuan warga mengikuti prosesi mepeed sebagai salah satu rangkaian dari Upacara Maligia Utama yang digelar Puri Agung Karangasem. Iring-iringan berkumpul di Puri Agung Karangasem untuk selanjutnya berjalan kaki menuju Taman Soekasada Ujung, Karangasem.
"Jarak yang kami tempuh dalam prosesi mepeed ini sekitar 4,5 kilometer (km)," kata Manggala atau Pangelingsir Puri Agung Karangasem, Anak Agung Bagus Partha Wijaya, Jumat (18/7/2025).
Setelah sampai di Taman Soekasada Ujung, iring-iringan akan mengikuti beberapa prosesi lagi. Adapun, puncak upacara Maligia Utama akan dilaksanakan pada Minggu (20/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantauan detikBali, prosesi mepeed tersebut juga menarik perhatian wisatawan asing yang menonton di pinggir jalan.Mereka mengabadikan momen tersebut dengan membuat foto dan video.
Partha menuturkan Maligia Utama merupakan upacara penyucian atau pembersihan setelah rangkaian upacara kematian. Menurutnya, upacara ini merupakan bentuk bakti tertinggi bagi keluarga Puri Agung Karangasem yang ditinggalkan.
Upacara Maligia Utama, dia berujar, diikuti oleh 104 puspa atau sekah. Dari jumlah tersebut, 17 di antaranya berasal dari Puri Agung Karangasem seperti Anak Agung Gede Putra Agung, Anak Agung Istri Agung Raka Padmi, dan lainnya.
"Melalui upacara Maligia Utama, keluarga besar dan masyarakat belajar tentang filosofi hidup, nilai kesucian dan tanggung jawab terhadap leluhur," ujar Agung Partha.
(iws/iws)