Lirik dan Makna Lagu Sasak Lalo Ngaro

Memasuki musim hujan, sejumlah petani di Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Jawa Barat mulai menggarap sawahnya. Mereka membajak sawah untuk ditanami padi. — Ilustrasi membajak sawah. Lirik dan Makna Lagu Sasak Lalo Ngaro. Foto: Wisma Putra

Lombok -

Alffy Rev kembali meluncurkan karya Wonderland Indonesia 2: The Sacred Nusantara dalam rangka HUT ke-77 RI. Salah satu lagu daerah yang muncul dalam karya tersebut, lagu daerah Suku Sasak, Lombok, Lalo Ngaro. Berikut ini makna dan lirik lagu Lalo Ngaro.

Penggalan lirik yang dinyanyikan Novia Bachmid dalam video Wonderland Indonesia 2, sebagai berikut.

Lalo ngaro tengak bangket bawak gunung

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Denden sampi ponggok gau berurutan

Ngapote ka' wa lajere etangale

Reng majeng tantona la pade mole

Lagu Sasak ini berlatarbelakang pegunungan dan persawahan. Lagu ini menggambarkan kisah cinta seorang gadis dan kegiatan masyarakat saat proses bertani di sawah, mulai dari membajak sawah hingga membawa bekal makan siang.

Lagu Lalo Ngaro bercerita tentang seorang pria yang sedang membajak sawah dan diantarkan makanan oleh si gadis. Mereka kemudian saling berbincang, dan si pria mengajaknya berpacaran.

Lagu yang dipopulerkan Pelita Harapan ini memang sangat sederhana, namun memiliki makna yang cukup mendalam. Berikut ini lirik lengkap dan terjemahan lagu Lalo Ngaro.

Lirik Lagu Lalo Ngaro

lalo ngaro tengaq bangket bawaq gunung

denden sampi ponggoq gau beturutan

uwah galeng mentelah momot pete balung

inggas ngaro tarik mangan bebarengan

siq memanoq dedare inges kembang dese

jauq dulang tebolak beak ajong lembit

mangan maiq timaq te kandoq sambel sebie

asal te mauq betukah kemos saling kejit

leq bebaleq tokol momot kance due

saling sindir betukah raos begelesan

dedare ilaq seboq angen tungkem mue