Diskominfo Badung Perkuat Infrastruktur Digital Berbasis Fiber Optik

Diskominfo Badung Perkuat Infrastruktur Digital Berbasis Fiber Optik

Tim detikBali - detikBali
Rabu, 22 Jan 2025 15:30 WIB
Penandatanganan kerja sama Diskominfo Badung dengan Moratelindo untuk pengadaan internet berkecepatan tinggi di Badung, Selasa (21/1/2025).
Penandatanganan kerja sama Diskominfo Badung dengan Moratelindo untuk pengadaan internet berkecepatan tinggi di Badung, Selasa (21/1/2025). (Foto: dok. Diskominfo Badung)
Badung -

Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Badung bekerja sama dengan PT Mora Telematika Indonesia Tbk (Moratelindo) untuk penyediaan layanan International Fiber Optic (FO) internet berkapasitas 20.000 Mbps. Serah terima kerja sama digelar Selasa (21/1/2025).

Kerja sama ini mencakup penyediaan layanan internet di 1.009 lokasi dan sejumlah layanan tambahan, seperti wifi corner di minimal 50 lokasi, akses internet untuk Crisis Center BPBD Badung, fasilitas e-tiket di seluruh Destinasi Tujuan Wisata (DTW) Kabupaten Badung, layanan CCTV sebanyak 500 unit, serta pengembangan 500 access point.

Moratelindo juga menyediakan layanan colocation data center bersertifikasi TIER 3, tiga unit mobil operasional, dan pelatihan untuk peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) bidang Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (TIK).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi pada hari ini adalah momentum sangat baik tentunya karena kita harus siap menyongsong era industri 5.0," ujar Kepala Dinas Kominfo Badung, I Gusti Ngurah Gede Jaya Saputra, dalam keterangan tertulisnya yang diterima detiBali, Rabu (22/1/2025).

Dia menegaskan era teknologi digital seperti data dan AI harus disongsong, sehingga Pemkab Badung sangat antusias menyambut kerja sama tersebut. Apalagi regulasi mewajibkan pelaksanaan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE), yang menjadikan infrastruktur jaringan sangat penting di pemerintahan.

ADVERTISEMENT

Ngurah Jaya menambahkan Badung memiliki Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang besar sehingga pemerintah daerah wajib memberikan layanan terbaik, termasuk internet berkualitas tinggi.

"Sesuai dengan regulasi, ini adalah mandatory. Kami tidak hanya menyediakan tapi juga meningkatkan kualitas pastinya," terangnya.

Ia juga menegaskan bahwa seluruh sistem digital di Kabupaten Badung, seperti aplikasi, jaringan, dan multimedia, berada di bawah naungan Diskominfo Badung.

Direktur Utama Moratelindo Jimmy Kadir menyatakan dukungannya terhadap program Pemkab Badung.

"Moratelindo memiliki visi dan misi bahwa kami berperan aktif untuk berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur telekomunikasi di Indonesia, jadi kami sangat mendukung sekali program dari pemerintah ini," ungkapnya.

Jimmy berharap program serupa dapat diterapkan di wilayah lain untuk mempercepat perkembangan ekonomi masyarakat.




(dpw/dpw)

Hide Ads