Sebanyak 21 penerbangan domestik dan internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, terdampak cuaca ekstrem pada Sabtu (28/12/2024). Rinciannya, tujuh penerbangan domestik dan internasional menuju Bali terpaksa dialihkan ke bandara terdekat. Selain itu, 14 penerbangan lainnya tertunda hingga dua jam akibat hujan deras.
"Hujan yang terjadi pada Sabtu, 28 Desember 2024 berdampak pada beberapa penerbangan dari dan menuju Bali," kata General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, dalam keterangannya, Sabtu.
Syaugi mengungkapkan penerbangan Lion Air rute Semarang-Bali dan rute Yogyakarta-Bali dialihkan ke Bandara Juanda, Surabaya. Sementara, penerbangan Batik Air rute Surabaya-Bali, Super Air Jet rute Surabaya-Bali, dan Lion Air rute Balikpapan-Bali, dialihkan mendarat ke Bandara Lombok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun dua penerbangan internasional maskapai Malindo Air rute Melbourne-Bali dialihkan ke Surabaya. Sedangkan, maskapai Air Asia rute Perth-Bali dialihkan mendarat ke Lombok.
"Divert (pengalihan) merupakan prosedur keselamatan dalam penerbangan. Hal tersebut dapat dilakukan mengingat intensitas hujan lebat yang mengakibatkan minimum visibility (minimal jarak pandang)," kata Syaugi.
Syaugi juga merinci sebanyak 10 jadwal penerbangan domestik dan empat penerbangan internasional tertunda hingga dua jam akibat cuaca buruk. Namun, penerbangan itu kembali normal sejak pukul 15.00 Wita.
"Penerbangan yang mengalami keterlambatan tersebut seluruhnya telah terbang dengan aman," pungkasnya.
(iws/iws)