Jelang Galungan, Harga Babi di Karangasem Capai Rp 50 Ribu/Kg di Peternak

Jelang Galungan, Harga Babi di Karangasem Capai Rp 50 Ribu/Kg di Peternak

I Wayan Sui Suadnyana, I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Rabu, 11 Sep 2024 21:17 WIB
10 Istilah Daging Babi yang Harus Diwaspadai Muslim Agar Tak Terkecoh
Foto: Ilustrasi babi. (Getty Images/iStockphoto/ma-no)
Karangasem -

Para peternak di Karangasem sumringah menjelang hari raya Galungan. Pasalnya, harga daging babi saat ini tembus Rp 50 ribu per kilogram (kg) di tingkat peternak. Bahkan, harga daging babi di pasar bisa tembus hingga Rp 100 ribu per kg.

Seorang peternak babi asal Kecamatan Abang, I Nengah Darma, cukup senang karena harga babi mengalami peningkatan jelang hari raya Galungan. Ia merasakan kenaikan harga babi mencapai Rp 48 hingga Rp 50 ribu per kg.

"Kalau sebelumnya hanya Rp 40-Rp 45 ribu per kg, jadi peningkatannya lumayanlah bagi kami para peternak," ujar Darma, Rabu (11/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Darma berharap harga daging babi bisa terus mengalami peningkatan hingga hari raya Kuningan. Sebab, permintaan babi biasanya mengalami peningkatan dari Galungan hingga Kuningan untuk digunakan sate, lawar, dan sebagainya.

Apalagi, banyak peternak sebelumnya mengalami kerugian karena ternaknya mati terserang penyakit. Kejadian itu terjadi hampir di seluruh Karangasem.

ADVERTISEMENT

"Sekarang harganya mengalami kenaikan kami para peternak cukup senang," kata Darma.

Kepala Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan (Distan PP) Karangasem, I Nyoman Siki Ngurah, membenarkan harga babi mengalami peningkatan di tingkat peternak. Peningkatan harga babi seiring banyaknya permintaan menjelang hari raya Galungan.

"Kemungkinan penyebab kenaikan harga karena stok babi yang siap jual tidak terlalu banyak di peternak. Mengingat sebelumnya banyak babi yang mati karena terserang virus," kata Siki Ngurah.

Kondisi tersebut dinilai sangat menguntungkan para peternak lokal. Harga yang cukup tinggi akan dapat menutupi biaya pemeliharaan.

Siki Ngurah memastikan ketersediaan babi di Karangasem jelang hari raya Galungan masih memadai. Berdasarkan pendataan yang dilakukan, populasi babi di Karangasem mencapai 50 ribu ekor sehingga masih aman hingga hari raya Kuningan.

"Saya juga mengimbau kepada masyarakat dan tempat pemotongan hewan kalau bisa jangan mendatangkan babi dari luar. Belilah dari petani lokal saat jelang hari raya Galungan nanti," pinta Siki Ngurah.




(hsa/)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads