Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Timur (NTT) akhirnya siap menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Flobamor pada Rabu (26/6/2024). Agenda RUPS PT Flobamor sebelumnya sempat tertunda.
"Flobamor itu kemarin sudah dilakukan RUPS, tetapi ada kelengkapan administrasi yang harus dipenuhi, makanya ditunda kemarin," ujar Penjabat (Pj) Gubernur NTT, Ayodhia Gehak Lakunamang Kalake, Selasa (25/6/2024).
"Jadi hari Rabu besok untuk RUPS PT Flobamor. Terkait pergantian tunggu besok hasilnya seperti apa," jelas Ayodhia Kalake.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Komisaris Utama PT Flobamor, Samuel Haning, mengatakan RUPS sebelumnya ditunda dikarenakan berkas pemegang saham belum lengkap. "Karena legal standing yang harus dimiliki oleh seorang pemegang saham masih kurang, jadi harus dilengkapi dahulu," kata Samuel.
Sebagai pengurus PT Flobamor, Samuel siap untuk melaksanakan RUPS kapan saja jika sudah dijadwalkan para pemegang saham. Ia berharap RUPS PT Flobamor berjalan lancar.
"Mudah-mudahan ini berjalan dengan aman dan damai demi untuk kepentingan pemerintah dan masyarakat. Kami siap untuk RUPS," terangnya.
Untuk diketahui, PT Flobamor merupakan badan usaha milik daerah (BUMD) Pemprov NTT yang bergerak di bisnis usaha penyeberangan. Perusahaan ini menyediakan layanan angkutan penyeberangan antarpulau dengan menggunakan armada feri.
Perusahaan ini memiliki tiga unit kapal feri yang mampu mengangkut penumpang, kendaraan, dan barang-barang lainnya. Namun, PT Flobamor belum lama ini tidak lagi menjadi pengelola jasa pemandu wisata (naturalist guide) di Pulau Komodo dan Pulau Padar Selatan, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.
(iws/iws)