QRIS Kian Diminati Warga NTB, Capai 452,89 Ribu Pengguna

QRIS Kian Diminati Warga NTB, Capai 452,89 Ribu Pengguna

I Wayan Sui Suadnyana, Nathea Citra - detikBali
Jumat, 21 Jun 2024 20:59 WIB
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) NTB Berry Arifsyah Harahap. (Nathea Citra/detikBali)
Foto: Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) NTB Berry Arifsyah Harahap. (Nathea Citra/detikBali)
Mataram -

Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Nusa Tenggara Barat (NTB) mencatat pembayaran menggunakan Quick Response Code Indonesia Standar (QRIS) dari bulan ke bulan terus mengalami pertumbuhan. Hal itu terlihat dari volume transaksi hingga jumlah pengguna.

"Berdasarkan data BI pada April 2024, QRIS mencatat 452,89 ribu pengguna dengan volume transaksi 1,64 ribu. Kami harap digitalisasi di NTB terus maju," kata Kepala KPw BI NTB Berry Arifsyah Harahap, Jumat (21/6/2024).

Menurut Berry, perkembangan pembayaran menggunakan QRIS di NTB masih terbilang baik. Berdasarkan data kas triwulan II hingga 13 Juni 2024, net outflow sebesar Rp 1,88 triliun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Angka ini, jelas Berry, tidak lepas dari pengaruh periode hari besar keagamaan nasional (HKNB) Idulfitri, panen padi, jagung hingga libur sekolah. "Sehingga mendorong adanya peningkatan kebutuhan uang kartal," jelas Berry.

Tak hanya itu, penetrasi transaksi digital di NTB juga terus berlanjut. Transaksi real time gross settlement (RTGS) bahkan tumbuh 8,87 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

ADVERTISEMENT

Namun, Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI)) minus 5,18 persen dibandingkan tahun lalu. "Ini lebih baik jika dibandingkan pertumbuhan di triwulan sebelumnya," terangnya.

Tingginya transaksi QRIS di NTB juga tidak lepas dari penggunaan jumlah Alat Pembayaran Menggunakan Kartu (APMK). Jumlah penggunaan APMK tumbuh 13,13 persen dibandingkan tahu lalu dengan jumlah 4,97 juta. Sementara itu, uang elektronik (UE) tumbuh 12,03 persen dengan jumlah 0,95 juta dibandingkan tahun lalu.

"Penggunaan transaksi QRIS jadi perhatian kami karena perkembangannya terus menunjukkan pertumbuhan yang baik," tutur Berry.




(hsa/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads