Harga Sapi di Karangasem Merangkak Naik Jelang Idul Adha

Harga Sapi di Karangasem Merangkak Naik Jelang Idul Adha

I Wayan Selamat Juniasa - detikBali
Sabtu, 10 Jun 2023 18:22 WIB
Harga sapi di Karangasem merangkak naik jelang Hari Raya Idul Adha karena permintaan meningkat, terutama untuk dikirim ke Pulau Jawa.
Harga sapi di Karangasem merangkak naik jelang Hari Raya Idul Adha karena permintaan meningkat, terutama untuk dikirim ke Pulau Jawa. (I Wayan Selamat Juniasa/detikBali).
Karangasem -

Harga per ekor sapi di Kabupaten Karangasem, Bali, merangkak naik jelang Hari Raya Idul Adha. Harga naik sejak satu bulan belakangan.

Mudiana, salah satu pedagang sapi, mengatakan harga per ekor sapi biasanya dibanderol Rp 50 ribu per kilogram berat bobotnya. Kini, meningkat menjadi Rp 54 ribu per kilogram.

Ia mengakui tren harga sapi naik jelang perayaan lebaran haji. Hal itu dikarenakan permintaan meningkat, terutama untuk dibawa ke Pulau Jawa atau keluar dari Bali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di sini sapi dihitung per kilogram (bobotnya). Sebelum dikirim, sapi ditimbang dulu beratnya, setelah itu tinggal dikalikan dengan harganya," ungkapnya ditemui di Hana Farm di Kampung Kecicang Islam, Desa Bungaya Kangin, Bebandem, Karangasem, Sabtu (10/6/2023).

Lebih lanjut Mudiana menjelaskan bobot sapi paling ringan yang dijualnya berkisar 200 kilogram. Sementara, bobot terberatnya mencapai 660 kilogram.

Adapun, sapi yang paling banyak dicari untuk kurban Hari Raya Idul Adha seberat 300 kilogram ke bawah. Pasalnya, dengan bobot tersebut, harga sapi menjadi lebih terjangkau.

"Untuk yang berat 300 kilogram dihargai Rp 15 juta sebelumnya. Sekarang menjadi Rp 16,2 juta," imbuh dia yang mengaku sudah 10 tahun berdagang sapi kurban.

Mudiana menuturkan sebulan terakhir, rata-rata ia mengirim sapi ke Pulau Jawa sebanyak 100 ekor per hari. Jumlahnya meningkat lebih dari dua kali lipat ketimbang bulan-bulan biasanya, yaitu 48 ekor sapi.

"Pesanan banyak dari wilayah Jawa. Walaupun, pesanan dari masyarakat Karangasem sendiri juga ada, tapi biasanya mereka baru minta dikirim ke lokasi pemotongan hewan 1-2 hari jelang Hari Raya Idul Adha," terang Mudiana.

I Nyoman Sunia, pedagang sapi lainnya, menuturkan harga sapi mulai naik sejak awal bulan ini. Kenaikannya berkisar Rp 1 juta-Rp 1,5 juta per ekor sapi.

Ia menyebut harga sapi naik karena permintaan meningkat. "Jadi, harganya ikut naik. Banyak saudagar sapi mencari ke sini (Karangasem) untuk kemudian dijual kembali ke luar Pulau Bali," tandasnya.




(BIR/hsa)

Hide Ads