Pariwisata Bergairah, Usai G20 Okupansi di The Nusa Dua Capai 70 Persen

Pariwisata Bergairah, Usai G20 Okupansi di The Nusa Dua Capai 70 Persen

Triwidiyanti - detikBali
Minggu, 20 Nov 2022 17:05 WIB
Venue KTT G20 Apurva Kempinsky di kawasan The Nusa Dua.
Foto: Venue KTT G20 Apurva Kempinsky di kawasan The Nusa Dua. (Istimewa)
Badung -

Direktur Utama Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) Ari Respati mengatakan, usai perhelatan KTT G20 tingkat hunian rata - rata di kawasan The Nusa Dua di bulan November naik menjadi 70 persen. Bulan sebelumnya, Oktober okupansi mencapai 64,14 persen.

"Kami optimis melihat tingkat okupansi The Nusa Dua pada November 2022 naik menjadi 70 persen," kata Ari kepada wartawan Minggu (20/11/2022).

Dia menjelaskan, padatnya agenda rangkaian side event KTT puncak G20 pada November 2022 sangat berdampak. Side event itu seperti Spouse Program G20, Future SMEs Village, B20 Summit Indonesia, Ocean 20.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dia,dengan ditetapkannya 8 hotel di The Nusa Dua menjadi akomodasi bagi kepala negara dan delegasi KTT G20, juga berimbas signifikan terhadap tingkat hunian hotel di kawasan The Nusa Dua.

Kawasan The Nusa Dua mencatat tingkat hunian rata-rata di atas 60 persen sejak bulan Juni dan Juli 2022, yang tetap bertahan sampai Oktober ini.

ADVERTISEMENT

Jika dibandingkan tingkat hunian rata-rata pada periode Oktober 2021 lalu yang hanya mencatat sebesar 26,63 persen.

Sementara itu, untuk kunjungan wisatawan mancanegara tercatat sebesar 53.676 orang pada Oktober 2022. Dan ini tumbuh sekitar 98 persen dibandingkan Oktober 2021 yang hanya mencatat sebesar 1.286 orang.

"Meski September dan Oktober sebenarnya merupakan periode low season ya," ujar dia.

Tingkat okupansi yang stabil ini, kata dia menunjukkan gairah pariwisata yang mulai bangkit dan tingkat kunjungan ke Bali, khususnya The Nusa Dua, yang tidak saja terus tumbuh, tapi juga mulai stabil.




(hsa/dpra)

Hide Ads