Kemunculan ular king cobra belakangan marak dilaporkan di wilayah Tabanan, Bali. Musababnya, predator alami ular yang memiliki nama ilmiah Ophiophagus hannah itu kian berkurang di alam liar.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Yayasan Reptil Asih Tabanan, Ni Putu Astridayanty. Ia menyebutkan berbagai hewan predator alami king cobra, antara lain biawak, burung hantu, elang, kucing hutan, hingga burung sawan hujan.
"Ular king cobra memang merajalela di Bali barat, terutama di Jembrana dan Tabanan. Faktornya karena pemangsa alami mereka kini mulai berkurang," kata Astrid saat dikonfirmasi detikBali, Minggu (9/11/2025)
Selain karena faktor kerusakan alam, perburuan liar juga mempengaruhi pemangsa alami king cobra semakin berkurang. "Pemburu sekarang sudah banyak bahkan tidak tahu yang mereka buru itu adalah pemangsa alaminya king cobra," imbuh Astrid.
Simak Video "Video Motif Penusukan di Denpasar: Pelaku Tersinggung Ditatap Korban"
(iws/iws)