Lampu lalu lintas (traffic light) di simpang empat Jalan Untung Surapati, Karangasem, mati lebih dari sepekan. Namun, traffic light itu tak kunjung diperbaiki. Padahal, banyak kendaraan yang melintas di persimpangan tersebut.
Salah satu pengendara, Ni Kadek Diah, mengatakan selalu hati-hati ketika menyeberang jalan semenjak traffic light mati karena jalur tersebut cukup padat dilintasi kendaraan. Terlebih banyak truk bermuatan pasir yang melintas di sana.
"Saya setiap hari melintas di jalan ini untuk ke pasar atau membeli kebutuhan lainnya," kata Diah, Senin (27/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain padat kendaraan, banyak siswa yang melintas di simpang empat Jalan Untung Surapati, baik berjalan kaki maupun menggunakan kendaraan ketika pulang atau masuk sekolah. Sebab, ada sekolah menengah pertama negeri (SMPN) tak jauh dari persimpangan tersebut.
"Pas siswa pulang sekolah, biasanya sangat padat jadi harus lebih berhati-hati," ujar Diah. Ia berharap traffic light itu segera diperbaiki.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Karangasem, Tjokorda Surya Darma, mengatakan traffic light di simpang empat Jalan Untung Surapati telah padam sejak Kamis (16/10/2025). Traffic light sedang dalam proses perbaikan yang dilakukan oleh balai pusat karena berstatus jalan nasional.
"Ada kerusakan pada traffic-nya akibat terbakar. Saat ini komponen tersebut sedang dipesan oleh tim teknisinya," ujar Tjok Surya.
"Berdasarkan hasil koordinasi, diperkirakan perbaikan baru selesai dilakukan pekan depan, tetapi semoga bisa lebih cepat," harap Tjok Surya.
Dishub Karangasem telah memasang rambu imbauan agar pengendara lebih berhati-hati. Rambu dipasang di beberapa sisi untuk menghindari berbagai hal yang tidak diinginkan, mengingat jalan tersebut cukup padat kendaraan.
Selain memasang rambu, Dishub Karangasem juga telah melakukan imbauan melalui media sosial (medsos).
(hsa/hsa)











































