Timor Leste Donasi Rp 41 Miliar untuk Korban Banjir di Bali

Timor Leste Donasi Rp 41 Miliar untuk Korban Banjir di Bali

Simon Selly - detikBali
Kamis, 18 Sep 2025 19:59 WIB
Consul Timor Leste di Kupang, Espedito Da Conceicao Ribeiro, di ruang kerjanya, Kamis (18/9/2025). (Simon Selly/detikBali)
Foto: Consul Timor Leste di Kupang, Espedito Da Conceicao Ribeiro, di ruang kerjanya, Kamis (18/9/2025). (Simon Selly/detikBali)
Kupang -

Pemerintah Timor Leste menyalurkan donasi senilai U$D 2,5 juta (sekitar Rp 41 miliar) untuk membantu korban bencana banjir di Bali. Pemberian donasi itu diajukan oleh Perdana Menteri Timor Leste Kay Rala Xanana Gusmao kepada Pemerintah Timor Leste.

"Pemerintah Timor Leste melalui rapat Dewan Menteri telah menyetujui rancangan resolusi pemerintahan yang diajukan Perdana Menteri maun bot (kakak besar) Kay Rala Xanana Gusmao untuk memberikan dukungan kepada korban banjir di Bali, Indonesia," ujar Konsul Timor Leste di Kupang, Espedito Da Conceicao Ribeiro, di ruang kerjanya, Kamis (18/9/2025).

Menurut Espedito, dalam rapat Dewan Menteri Timor Leste semua menyetujui resolusi yang diajukan oleh Xanana. Ia menegaskan Timor Leste turut berduka dan menunjukkan solidaritas kepada masyarakat Indonesia, khususnya warga Bali terdampak banjir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menteri juga menyetujui resolusi pemerintahan yang memberikan donasi sebesar U$D 2,5 juta kepada Provinsi Bali dengan tujuan upaya bantuan kemanusiaan dan pemulihan masyarakat yang terdampak," terang dia.

Espedito menyebut bantuan yang diberikan oleh Xanana dalam bentuk uang dolar. Xanana juga menyempatkan diri untuk melihat banjir di Bali pada 15 September lalu.

ADVERTISEMENT

"Setelah penyerahan bantuan tersebut, maun bot Xanana juga berencana kunjungan kerja ke Inggris sempat lewat Bali juga dan sempat kunjung ke lokasi-lokasi yang terdampak banjir di Bali," lanjut dia.

WN Timor Leste di Bali Tidak Terdampak

Espedito memastikan tidak ada warga negara (WN) Timor Leste di Bali yang menjadi korban dalam bencana tersebut. Saat ini tercatat lebih dari 450 mahasiswa asal Timor Leste sedang menempuh pendidikan di Bali.

"Tidak ada korban jiwa dari warga Timor Leste. Sementara mahasiswa kami sekitar 450 orang lebih yang kuliah di sana tetapi mereka tidak terdampak," katanya.




(nor/nor)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads