Gubernur Bali Wayan Koster menyebut Bali berkontribusi besar terhadap devisa pariwisata di Indonesia. Menurutnya sudah seharusnya pemerintah memberikan perhatian lebih kepada Bali.
Hal itu dia sampaikan saat sambutannya di acara Musyawarah Daerah (Musda) Partai Hanura Bali di Trans Resort, Badung, Senin (11/8/2025). Awalnya, Koster menyinggung Bali yang lebih terkenal dibanding Indonesia.
"Di luar negeri orang lebih mengenal Bali daripada Indonesia, sampai sekarang. Jadi ini anugerah yang luar biasa, jadi seharusnya Indonesia berterima kasih kepada Bali," kata Koster.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Koster menjelaskan terima kasih yang dimaksud bukan berbentuk kata-kata, melainkan keberpihakan terhadap pembangunan infrastruktur dan lainnya. Hal ini untuk masa depan Bali sebagai tulang punggung pariwisata Tanah Air.
"Yang dituntut cuma itu nggak ada yang lain, nggak ribet-ribet. Jadi keinginan kami ke depan agar Bali ini bisa survive ke depan," jelas Gubernur asal Buleleng itu.
Koster melihat sejauh ini pemerintah pusat melalui kementerian belum memperhatikan Bali secara khusus. Permintaan itu bukan tanpa dasar, sebab Bali berkontribusi besar atas devisa pariwisata nasional sebesar 44 persen.
"Jadi luar biasa satu provinsi ini berkontribusi sangat besar terhadap Indonesia. Jadi sebenarnya yang sudah banyak berbuat itu Bali untuk Indonesia," terang dia.
(mud/mud)