Kecelakaan Maut di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Pengendara N-Max Tewas di Tempat

Kecelakaan Maut di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Pengendara N-Max Tewas di Tempat

I Putu Adi Budiastrawan - detikBali
Senin, 04 Agu 2025 07:26 WIB
Olah TKP kecelakaan maut yang menewaskan seorang tewasΒ di JalanΒ Denpasar-Gilimanuk KM 78-79, tepatnya di Banjar Tegak Gede, Desa Yehembang Kangin, Mendoyo, Jembrana, Minggu (3/8/2025). (Foto: Dok. Polres Jembrana)
Olah TKP kecelakaan maut yang menewaskan seorang tewasΒ di JalanΒ Denpasar-Gilimanuk KM 78-79, tepatnya di Banjar Tegak Gede, Desa Yehembang Kangin, Mendoyo, Jembrana, Minggu (3/8/2025). (Foto: Dok. Polres Jembrana)
Denpasar -

Kecelakaan maut yang merenggut korban jiwa kembali terjadi di Jalan Denpasar-Gilimanuk. Kali ini, seorang pengendara sepeda motor bernama I Made Edy Yuliana tewas di tempat setelah bertabrakan dengan mobil di wilayah Banjar Tegak Gede, Desa Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Bali.

"Satu korban yaitu pengendara sepeda motor meninggal di lokasi kejadian," ujar Kasat Lantas Polres Jembrana, Iptu Aldri Setiawan, saat dikonfirmasi detikBali, Senin (4/8/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aldri mengungkapkan kecelakaan tragis itu terjadi sekitar pukul 16.00 Wita, pada Minggu (3/8/2025). Ia menuturkan Edy awalnya melintas di ruas jalan itu dengan mengendarai motor Yamaha N-Max berpelat nomor DK 4814 GBA.

Menurut Aldri, kecelakaan bermula saat mobil Suzuki Karimun berpelat nomor DK 1736 WQ datang dari arah Gilimanuk menuju Denpasar. Setibanya di lokasi kejadian, mobil yang dikendarai oleh I Putu Agus Eka Putra (49) tersebut hendak berbelok ke kanan.

ADVERTISEMENT

"Pada saat bersamaan, dari arah timur melaju sepeda motor Yamaha N-Max yang dikendarai oleh I Made Edy Yuliana. Sehingga, tabrakan tak terhindarkan," ungkap Aldri.

Akibat insiden itu, Edy Yuliana mengalami cedera kepala berat dan kedua telinganya mengeluarkan darah. Pria berusia 45 tahun itu juga mengalami cedera mengalami luka robek pada dagu dan patah kaki hingga dinyatakan meninggal di lokasi kejadian.

Sementara itu, pengemudi dan penumpang Suzuki Karimun mengalami luka-luka. Aldri menegaskan polisi masih mendalami insiden kecelakaan di jalur tengkorak tersebut.

"Kerugian materiel akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp 14 juta. Peristiwa ini masih dalam penanganan lebih lanjut," pungkas Aldri.




(iws/hsa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads