Wakil Bupati (Wabup) Karangasem Pandu Prapanca Lagosa bergegas menuju rumah kakaknya yang ada di Lingkungan Janggapati, Kelurahan Subagan, untuk bertemu ayahnya, I Nyoman Goya, seusai acara serah terima jabatan (sertijab), Rabu (5/3/2025).
Setiba di sana, Pandu dan istrinya langsung bersimpuh dan sungkem di kedua kaki ayah Pandu. Suasana haru seketika pecah. Tangis dari seluruh anggota keluarga tak terbendung. Bahkan, beberapa relawan yang hadir juga tak kuasa menahan tangis.
Saat melakukan sungkem, tak banyak kata yang terucap dari ayah Pandu yang kini telah menginjak usia 95 tahun itu. Namun ada pesan yang mendalam diucapkan setelah putra kelima dari sembilan bersaudara itu sukses menjadi Wakil Bupati Karangasem.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selamat Yan, Wayan mangkin sampun dados Wakil Bupati, becikang ngambel jagate sekadi penikan wayanane mangda agung Karangaseme (Selamat Yan, Wayan sekarang sudah jadi Wakil Bupati, bijaksanalah memimpin seperti perkataan Wayan supaya agung Karangasemnya)," begitu pesan Goya dari atas kursi rodanya.
Pandu dan istri saat itu hanya melakukan sungkem kepada ayahnya, karena ibunya telah berpulang lebih dulu. Setelah melakukan sungkem, Pandu kemudian memeluk seluruh anggota keluarga besarnya sembari meneteskan air mata.
Sungkeman tersebut dilaksanakan sebagai wujud bakti kepada orang tuanya yang selama ini telah memberikan doa terbaik. Sehingga kini pria yang akrab disapa Guru Pandu itu berhasil menjabat Wakil Bupati Karangasem periode 2025-2030.
Setelah semua memberikan pelukan, ayah Pandu kemudian memberikan doa dengan cara yang tidak biasa kepada putranya tersebut. I Nyoman Goya langsung menyanyikan sebuah tembang atau kidung yang memberikan makna sebuah doa agar segala harapan dan tujuan untuk memajukan Karangasem diberkati, serta diberikan kesehatan dan kelancaran untuk ke depannya.
Salah satu adik Pandu, I Wayan Marpis, mengatakan sebelum maju di Pilbup Karangasem 2024, kakaknya sudah meminta restu kepada seluruh anggota keluarga. Setelah direstui, baru membulatkan tekad untuk maju.
"Sejak masih duduk di bangku sekolah hingga sekarang, kakak saya sangat hobi membaca sehingga pengetahuannya cukup luas. Setiap hari pasti menyempatkan diri untuk membaca," ujar Marpis.
"Mudah-mudahan ia bisa mengabdi dengan baik kepada masyarakat. Demikian juga masyarakat bisa terus mendukung dirinya," harap dia.
(hsa/iws)