Masjid Baitul Makmur di Monang Maning, Denpasar, Bali, menggelar salat tarawih pertama Ramadan 1446 Hijriah, Jumat (28/2/2025). Salat tarawih malam pertama ini telah dijadwalkan jauh hari sebelum sidang isbat penentuan awal Ramadan oleh pemerintah.
Petua Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Masjid Baitul Makmur, Yus Subiyanto, mengatakan pelaksanaan salat tarawih ini bertujuan untuk memfasilitasi jamaah yang meyakini hasil perhitungan awal Ramadan. Diketahui, masjid itu adalah masjid yang dikelola Muhammdiyah.
"Kami mengadakan hanya untuk memfasilitasi orang yang meyakini hasil perhitungan. Kalau bisa sama dengan keputusan pemerintah, ya alhamdulillah. Tapi kami tidak mengumumkan atau menyatakan secara resmi," ujar Yus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yus menjelaskan tidak ada persiapan khusus untuk pelaksanaan salat tarawih malam itu. Pembersihan masjid telah dilakukan sebelumnya, dan imam juga sudah siap sebagaimana biasanya. "Kami melaksanakan seperti biasa," tambahnya.
Salat tarawih di Masjid Baitul Makmur dilaksanakan dengan 11 rakaat, yang terdiri dari 8 rakaat salat tarawih dan 3 rakaat witir.
Pantauan di lokasi menunjukkan banyak jemaah yang datang untuk melakukan salat. Mereka melaksanakan salat dengan khusyuk. Sebelumnya, pemerintah telah menetapkan 1 Ramadhan 1446 H jatuh pada 1 Maret 2025, sama dengan tanggal yang ditetapkan Muhammadiyah.
(dpw/dpw)