Bocah Enam Tahun Tewas Tenggelam di Tukad Badung Saat Buang Lele Mati

Denpasar

Bocah Enam Tahun Tewas Tenggelam di Tukad Badung Saat Buang Lele Mati

Sui Suadnyana, Rizki Setyo - detikBali
Sabtu, 25 Jan 2025 14:53 WIB
Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah Gede Satria, bocah enam tahun yang tenggelam di Tukad Badung wilayah Taman Beji, Denpasar, Sabtu (25/1/2025). Jenazah ditemukan di Tukad Badung wilayah Jalan Taman Pancing atau sekitar 5 km dari lokasi tenggelam. (Dok. Basarnas Bali)
Foto: Evakuasi jenazah Gede Satria, bocah enam tahun yang tenggelam di Tukad Badung wilayah Taman Beji, Denpasar, Sabtu (25/1/2025). Jenazah ditemukan di Tukad Badung wilayah Jalan Taman Pancing atau sekitar 5 km dari lokasi tenggelam. (Dok. Basarnas Bali
Denpasar - Bocah berusia enam tahun, Gede Satria, tenggelam di Tukad (Sungai) Badung, tepatnya di wilayah Taman Beji, Denpasar, Jumat (25/1/2025). Bocah itu tenggelam saat hendak membuang ikan lele mati.

Pihak keluarga curiga Satria tak kunjung kembali. Walhasil, keluarga mencari mandiri ke lokasi kejadian dan rumah teman-temannya, tetapi tidak ditemukan. Hilangnya bocah itu lantas dilaporkan ke Badan Search and Rescue (Basarnas) Bali.

Basarnas Bali menerima laporan pukul 18.25 Wita, tujuh jam setelah bocah tersebut tenggelam. "Awalnya kami terima laporan seorang anak kecil hanyut di sungai, namun tidak ada saksi mata yang melihat kejadian tersebut," kata Kepala Basarnas Bali, I Nyoman Sidakarya, melalui keterangan resminya, Sabtu (25/1/2025).

Tim SAR gabungan sempat melakukan pencarian sejauh tiga kilometer (km) dari tempat terjatuhnya korban. Namun, Satria belum ditemukan hingga Jumat malam.

Sidakarya menyampaikan tim SAR gabungan melanjutkan pencarian bocah tersebut pada Sabtu pagi. Pencarian tersebut membuahkan hasil, Satria ditemukan di Tukad Badung wilayah Jalan Taman Pancing, Desa Pemogan.

"Upaya pencarian dengan menyisir sungai menjadi 3 SAR unit akhirnya membuahkan hasil, pukul 07.10 Wita korban berhasil ditemukan di lokasi sungai (wilayah Jalan) Taman Pancing yang berjarak sekitar 5 kilometer dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal," jelas Sidakarya.

Posisi Satria saat ditemukan tersangkut batu pembatas sungai dengan posisi tubuh tertelungkup. Jenazah bocah itu kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wangaya, Denpasar, menggunakan mobil ambulans.


(hsa/hsa)

Hide Ads