Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) beruntun terjadi di Jalan Denpasar-Gilimanuk kilometer (km) 78-79, tepatnya di Banjar Tembles, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Bali, Jumat (24/1/2025) sekitar pukul 16.00 Wita. Lakalantas itu melibatkan tiga kendaraan.
Tiga kendaraan yang terlibat adalah pikap boks bernomor polisi DK 8676, truk Hino S 8717 UR, dan truk tronton B 9718 PEU. Pengemudi pikap boks mengalami luka-luka akibat lakalantas itu.
Lakalantas bermula ketika pikap boks berusaha menyalip truk Hino yang bergerak dari barat ke timur. Saat bersamaan, dari arah berlawanan muncul truk tronton. Karena jarak yang terlalu dekat, pengemudi pikap boks kehilangan kendali dan menabrak truk tronton yang datang dari depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibat benturan tersebut, pikap boks terpental ke kiri dan menabrak pohon di pinggir jalan. Sementara truk Hino terperosok ke parit.
"Kendaraan pikap yang mendahului secara tiba-tiba dan kurang memperhatikan kendaraan lain membuat kecelakaan ini tak terhindarkan," ungkap Kapolsek Mendoyo, Kompol I Dewa Gede Artana, saat dikonfirmasi detikBali.
Akibat kecelakaan ini, pengemudi pikap bos, Kadek Agus Riyota (22), warga Desa Pelapuan Sari, Buleleng, mengalami luka robek pada kaki kiri. Sementara itu, dua pengemudi lain, yaitu Fatur Rohman (28) dari Jember dan Samandiyo (49) dari Malang, tidak mengalami luka.
"Seluruh kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan. Kasus lakalantas itu kini ditangani Unit Laka Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Jembrana," jelas Artana.
(hsa/hsa)