Lansia Asal Banyuwangi Tewas Mengapung di Perairan Prapat Agung Buleleng

Lansia Asal Banyuwangi Tewas Mengapung di Perairan Prapat Agung Buleleng

Made Wijaya Kusuma - detikBali
Senin, 06 Jan 2025 21:14 WIB
Polisi melakukan identifikasi mayat yang ditemukan mengapung di perairan Prapat Agung, Desa Sumberkelampok, Gerokgak, Buleleng, Bali Senin (6/1/2025).Β (Foto: Dok. Polres Buleleng)
Polisi melakukan identifikasi mayat yang ditemukan mengapung di perairan Prapat Agung, Desa Sumberkelampok, Gerokgak, Buleleng, Bali Senin (6/1/2025).Β (Foto: Dok. Polres Buleleng)
Buleleng -

Seorang pria lanjut usia (lansia) bernama Hartono ditemukan tewas mengapung di tengah perairan Prapat Agung, Desa Sumberkelampok, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, Bali, Senin (6/1/2025). Jasad pria asal Banyuwangi, Jawa Timur, itu ditemukan pertama kali oleh dua orang nelayan yang sedang melaut.

Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Darma Diatmika membenarkan peristiwa penemuan mayat lansia tersebut. Menurutnya, tim SAR gabungan langsung dikerahkan untuk mengevakuasi jasad Hartono.

"Sekitar pukul 12.30 Wita, mayat dievakuasi ke darat oleh anggota Polairud Polres Buleleng bersama dengan anggota TNBB dan nelayan," kata Darma saat dikonfirmasi, Senin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi telah melakukan identifikasi terhadap jasad pria berusia 75 tahun itu setelah dievakuasi ke daratan. Jasad Hartono selanjutnya dibawa ke RSUD Buleleng menggunakan mobil ambulans milik Palang Merah Indonesia (PMI) Buleleng. Untuk sementara, jenazah Hartono dititipkan di RSUD Buleleng.

Darma menegaskan polisi masih menyelidiki penyebab kematian lansia Banyuwangi itu. "Dari hasil pemeriksaan luar tidak ada bekas tanda kekerasan. Penyebab pastinya harus menunggu autopsi," pungkasnya.




(iws/hsa)

Hide Ads