Kapan Puasa Rajab 2025? Simak Jadwal Lengkap dan Bacaan Niat

Umat Islam akan menyambut datangnya bulan Rajab 1446 Hijriah yang dimulai pada 1 Januari 2025. Bulan Rajab adalah salah satu bulan haram atau bulan istimewa dalam Islam. Sebagai bulan ketujuh dalam kalender Hijriah, Rajab termasuk dalam asyhurul hurum, yaitu bulan-bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT.

Di bulan ini, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah, meningkatkan amal saleh, serta melaksanakan puasa sunnah. Berdasarkan kalender Hijriah 1446 H yang diterbitkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI), awal bulan Rajab bertepatan dengan malam pergantian tahun baru Masehi, yakni 1 Januari 2025.

Puasa Rajab menjadi salah satu ibadah yang dianjurkan untuk dilaksanakan. Lalu, kapan puasa Rajab 2025 bisa dimulai?

Berikut adalah jadwal puasa sunnah di bulan Rajab berdasarkan kalender Hijriah Kementerian Agama RI:

Puasa 10 Hari Pertama Rajab

Rabu,1 Januari 2025 / 1 Rajab 1446 H
Kamis, 2 Januari 2025 / 2 Rajab 1446 H
Jumat, 3 Januari 2025 / 3 Rajab 1446 H
Sabtu, 4 Januari 2025 / 4 Rajab 1446 H
Ahad, 5 Januari 2025 / 5 Rajab 1446 H
Senin, 6 Januari 2025 / 6 Rajab 1446 H
Selasa, 7 Januari 2025 / 7 Rajab 1446 H
Rabu, 8 Januari 2025 / 8 Rajab 1446 H
Kamis, 9 Januari 2025 / 9 Rajab 1446 H
Jumat, 10 Januari 2025 / 10 Rajab 1446 H

Puasa Senin-Kamis di Bulan Rajab

Kamis, 2 Januari 2025 / 2 Rajab 1446 H
Senin, 6 Januari 2025 / 6 Rajab 1446 H
Kamis, 9 Januari 2025 / 9 Rajab 1446 H
Senin, 13 Januari 2025 / 13 Rajab 1446 H
Kamis, 16 Januari 2025 / 16 Rajab 1446 H

Puasa Ayyamul Bidh (13, 14, 15 Rajab)
Senin, 13 Januari 2025 / 13 Rajab 1446 H
Selasa, 14 Januari 2025 / 14 Rajab 1446 H
Rabu, 15 Januari 2025 / 15 Rajab 1446 H

Bacaan Niat Puasa Rajab

Niat puasa Rajab pada malam hari:

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma Rajaba sunnatan lillâhi ta'âlâ.
Artinya: "Aku berniat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta'âlâ."

Jika lupa membaca niat pada malam hari, Anda dapat menggantinya di siang hari selama belum makan atau minum sejak terbit fajar hingga waktu niat dilakukan. Berikut niat puasa Rajab di siang hari:

نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا الْيَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi 'an adâ'i syahri rajaba lillâhi ta'âlâ.

Artinya: "Saya niat puasa sunnah bulan Rajab hari ini, sunnah karena Allah ta'âlâ."

Bulan Rajab adalah waktu yang penuh keberkahan bagi umat Islam untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT. Puasa sunnah di bulan ini memiliki keutamaan besar, termasuk mendapatkan pahala yang berlipat ganda. Dengan mengetahui jadwal puasa, niat yang benar, dan hari-hari utama untuk berpuasa, kita dapat memanfaatkan bulan ini untuk memperkuat keimanan dan meningkatkan ibadah.

Cara melaksanakan puasa Rajab sebenarnya sama seperti puasa sunnah lainnya, yaitu:

1. Sahur sebelum waktu subuh tiba.
2. Membaca niat puasa sebelum fajar. Jika lupa atau tidak sempat malam sebelumnya, niat masih bisa dilakukan sebelum waktu dzuhur selama belum makan atau minum.
3. Menahan diri dari semua hal yang membatalkan puasa sejak fajar hingga maghrib.
4. Berbuka puasa tepat saat adzan maghrib berkumandang.

Artikel ini ditulis oleh Vincencia Januaria Molo peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom

4 Fakta Unik dan Sejarah Kalender Hijriah

4 Fakta Unik dan Sejarah Kalender Hijriah