Pernikahan Kontroversial Putri Norwegia dengan Dukun Sisakan Utang Besar

Pernikahan Kontroversial Putri Norwegia dengan Dukun Sisakan Utang Besar

Kiki Oktaviani - detikBali
Selasa, 10 Des 2024 15:25 WIB
Putri Kerajaan Norwegia Martha Louise dan Durek Verrett melangsungkan pernikahan di Geiranger, Norwegia, Sabtu (31/8/2024).
Pernikahan putri Norwegia Martha Louise dengan seorang dukun bernama Durek Verrett. (Foto: Heiko Junge/NTB via AP)
Denpasar -

Pernikahan mewah Putri Martha Louise dari Norwegia dan suaminya seorang dukun bernama Durek Verrett, menyisakan masalah baru. Pesta mewah kontroversial itu masih menyisakan utang yang cukup besar.

Dilansir dari Wolipop, Selasa (10/12/2024), tiga bulan setelah perayaan mereka pada Agustus 2024, sejumlah vendor yang terlibat dalam pesta empat hari tersebut mengungkapkan bahwa mereka belum menerima pembayaran. Total utang yang belum dilunasi diklaim mencapai lebih dari 1 juta krona Norwegia atau setara dengan sekitar Rp 1,1 miliar.

Pernikahan tersebut digelar di Geiranger, sebuah kota pesisir Norwegia yang terkenal akan keindahan alamnya. Perayaan yang dihadiri 300 tamu undangan ini berlangsung selama empat hari dan mencakup gala dinner, acara minum teh, dan serangkaian pesta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, kemegahan acara ini dibayangi oleh laporan bahwa banyak vendor lokal, termasuk sound system dan lighting, serta Hotel Union tempat para tamu menginap, belum menerima pembayaran. Beberapa vendor bahkan telah mengajukan klaim penagihan resmi.

"Saya harus mengakui bahwa kami sangat antusias menjadi bagian dari perayaan ini dan telah mempersiapkan segalanya dengan baik. Tetapi, sekarang semuanya berubah menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan. Tidak sopan untuk tidak melunasi tagihan. Ini benar-benar seperti sang putri lari dari tanggung jawabnya," ungkap salah satu pemilik bisnis yang merasa kecewa.

ADVERTISEMENT

Hubungan Putri Norwegia 53 tahun dengan dukun Amerika tersebut sejak awal telah menuai kontroversi. Durek Verrett juga kerap memberikan pernyataan yang kontroversial, termasuk mengatakan bahwa kanker anak-anak disebabkan oleh ketidakbahagiaan.

Putri Märtha Louise juga menimbulkan perdebatan karena keterlibatannya dalam berbagai aktivitas spiritual yang dianggap tidak lazim. Pada 2022, ia menyatakan tidak lagi mewakili kerajaan Norwegia secara resmi, meskipun ia masih mempertahankan gelarnya.

Artikel ini telah tayang di Wolipop. Baca selengkapnya di sini!




(dpw/gsp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads