Mendikdasmen Janji Lindungi Guru dari Intimidasi agar Bekerja Lebih Tenang

Hari Guru Nasional 2024

Mendikdasmen Janji Lindungi Guru dari Intimidasi agar Bekerja Lebih Tenang

Nikita Rosa - detikBali
Senin, 25 Nov 2024 09:19 WIB
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Indonesia Abdul Mu’ti menerima tim detik edu dalam wawancara khusus yang berlangsung di Kementerian Pendidikan, Jakarta, Selasa (19/11/2024).
Foto: Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Indonesia Abdul Mu'ti menerima tim detik edu dalam wawancara khusus yang berlangsung di Kementerian Pendidikan, Jakarta, Selasa (19/11/2024). (Grandyos Zafna)
Jakarta -

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti, berjanji akan membebaskan para guru dari intimidasi. Abdul Mu'ti mengatakan Kemendikdasmen akan menjamin keamanan para guru agar dapat bekerja dengan tenang.

"Kementerian juga berusaha menjamin keamanan para guru agar dapat bekerja dengan tenang dan terbebas dari segala bentuk intimidasi dan tindakan kekerasan oleh siapapun," tegas Abdul Mu'ti, Senin (25/11/2024) dilansir dari detikEdu.

Abdul Mu'ti mengatakan Kemendikdasmen akan menandatangani nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) terkait perlindungan guru. Nota kesepahaman di dalamnya memuat kesepakatan agar berbagai masalah kekerasan dalam pendidikan diselesaikan secara damai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kekeluargaan atau restorative justice sehingga guru tidak menjadi terpidana," ujar pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah itu.

Selain berjanji melindungi guru, Abdul Mu'ti juga akan meningkatkan kualitas para guru melalui tiga program prioritas. Tiga program prioritas itu sebagai berikut.

ADVERTISEMENT

1. Pemenuhan Kualifikasi Guru

Abdul Mu'ti memaparkan terdapat ratusan ribu guru yang belum berpendidikan Diploma IV atau Strata 1 (S-1). Kemendikdasmen secara bertahap akan memberikan kesempatan bagi para guru untuk melanjutkan studi ke jenjang pendidikan tersebut.

"Kementerian berusaha memberikan kesempatan bagi para guru untuk dapat melanjutkan studi ke jenjang pendidikan D4/S1," papar Abdul.

2. Meningkatkan Kompetensi Guru

Janji Abdul Mu'ti yang kedua, yakni meningkatkan kompetensi guru. Peningkatan tersebut tidak terbatas pada kompetensi akademik, pedagogis, moral, dan sosial, tetapi juga kewirausahaan dan kepemimpinan melalui berbagai pelatihan.

"Dalam rangka memperkuat pendidikan karakter dan akhlak mulia, kementerian mulai memberikan pelatihan bimbingan konseling dan pendidikan nilai bagi para guru kelas dan guru bidang studi," jelas Abdul.

3. Meningkatkan Kesejahteraan Guru

Terakhir, Abdul menyatakan Kemendikdasmen berusaha meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi, baik bagi guru yang berstatus aparatur sipil negara (ASN), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), maupun non-ASN. Para guru diharapkan dapat meningkatkan dedikasi dan kualitas pembelajaran mereka dengan adanya peningkatan kesejahteraan.

"Terakhir, sekali lagi, saya mengucapkan Selamat Hari Guru Nasional 2024: Guru Hebat, Indonesia Kuat," ungkap Abdul.

Hari Guru Nasional merupakan peringatan untuk mengapresiasi profesi guru. Tema tahun ini adalah 'Guru Hebat, Indonesia Kuat'. Peringatan Hari Guru Nasional diharapkan dapat menjadi bentuk dukungan dan apresiasi terhadap semangat belajar, berbagi, dan berkolaborasi guru-guru hebat Indonesia.

Artikel ini telah tayang di detikEdu. Baca selengkapnya di sini!




(iws/gsp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads