Melalui zaman dan perubahan, kehidupan di bumi tetap terhubung dalam jaringan kompleks yang kita sebut ekosistem. Dari hutan hujan tropis yang lebat hingga gurun yang tandus, ekosistem menghadirkan keberagaman makhluk hidup yang menakjubkan, menjaga keseimbangan yang rapuh dan menawarkan pelajaran yang tak ternilai tentang ketahanan alam.
Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai apa sebenarnya ekosistem, apa saja komponennya, dan interaksi apa yang terjadi dan dihasilkan. Yuk kita belajar bersama, detikers!
Pengertian Ekosistem
Ekosistem merupakan sistem yang melibatkan semua makhluk hidup dan faktor-faktor nonhidup di suatu wilayah yang saling berinteraksi. Meskipun batas-batasnya sering tidak jelas, ekosistem dapat dipahami dalam berbagai ukuran, tetapi memiliki komponen biotik dan abiotik yang bekerja bersama untuk menjaga keseimbangan fungsionalnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungan mereka, atau habitat, terjadi melalui pertukaran material dan energi. Organisme hidup, atau biotik, berinteraksi dengan faktor-faktor fisik dan kimia yang tidak hidup, atau abiotik, membentuk suatu sistem yang dikenal sebagai ekosistem. Ini termasuk komunitas berbagai spesies yang berinteraksi dengan lingkungan mereka.
Komponen Ekosistem
· Faktor Biotik
Faktor biotik adalah unsur yang hidup yang merupakan bagian dari lingkungan, termasuk semua jenis organisme yang hidup dan saling bersinggungan antara satu dan lainnya. Makhluk hidup biotik terdiri diantaranya individu, populasi dan komunitas.
· Faktor Abiotik
Faktor abiotik adalah unsur komponen fisik yang tidak hidup dalam lingkungan. Kemampuan organisme untuk bertahan hidup dan berkembang biak sangat bergantung pada faktor-faktor fisik dan kimia lingkungannya.
Contohnya meliputi air, tanah, suhu, cahaya, udara, tekanan udara, iklim dan topografi.
Interaksi dalam ekosistem
· Biotik - Abiotik
Faktor abiotik memengaruhi keberadaan organisme, baik secara langsung maupun tidak langsung. Ini mencakup kondisi tanah, kandungan unsur hara, iklim (termasuk kelembaban dan suhu), ketersediaan air, dan topografi.
Contohnya, daerah dengan curah hujan tinggi akan memiliki jenis tumbuhan yang berbeda dengan daerah yang curah hujannya rendah. Faktor abiotik juga berdampak pada populasi organisme, seperti peningkatan populasi nyamuk dan beberapa tumbuhan pada musim hujan, sementara beberapa tumbuhan lain, seperti rumput, akan mengalami penurunan populasi selama musim kemarau.
· Antar biotik
Interaksi antara faktor biotik dalam ekosistem dapat terjadi pada berbagai tingkat, termasuk individu, populasi, dan komunitas. Jenis interaksi antara organisme meliputi kompetisi, simbiosis, antibiosis, dan predasi.
· Kompetisi terjadi ketika dua atau lebih spesies bersaing untuk mendapatkan sumber daya yang sama, seperti makanan, tempat hidup, atau pasangan hidup. Contoh kompetisi termasuk persaingan antara kambing, kerbau, dan sapi untuk rumput, atau antara tanaman jagung dan rumput untuk unsur hara dalam tanah.
· Simbiosis adalah hubungan erat antara dua organisme yang berbeda, dan dapat dibagi menjadi tiga jenis:
o Mutualisme, dimana kedua organisme mendapat keuntungan dari hubungan tersebut, seperti hubungan antara lebah dan tanaman berbunga.
o Komensalisme, dimana salah satu organisme mendapat keuntungan tanpa merugikan organisme lain, seperti hubungan antara ikan remora dan ikan hiu.
o Parasitisme, dimana satu organisme (parasit) mendapat keuntungan sementara organisme lain (inang) dirugikan, seperti hubungan antara parasit dan inang.
· Antibiosis adalah hubungan dimana satu organisme menghambat pertumbuhan atau kelangsungan hidup organisme lain dengan mengeluarkan zat-zat tertentu, seperti antibiotik yang dihasilkan oleh jamur Penicillium.
· Predasi adalah hubungan antara pemangsa dan mangsa, dimana predator memangsa mangsa. Ini dapat dilihat dalam rantai makanan atau jaring-jaring makanan, yang mana predator mengkonsumsi konsumen yang lebih rendah dalam rantai makanan.
Artikel ini ditulis oleh Rusmasiela Mewipiana Presilla peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(nor/nor)