Pengamat politik dari Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) Denpasar I Nyoman Subanda berpendapat Gubernur Bali 2018-2023 Wayan Koster dan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta tengah membangun citra politik menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali 2024. Hal itu terlihat dari perbekel sejumlah daerah yang mengunjungi Giri Prasta dan dukungan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan bagi Koster untuk maju sebagai calon gubernur Bali.
Subanda berpendapat Giri Prasta mulai populer menjelang Pilgub Bali 2024. Apalagi, politikus PDIP itu kerap menyalurkan bantuan keuangan khusus (BKK) ke sejumlah daerah dan lembaga.
"Kebetulan Giri itu kan nasibnya bagus jadi bupati yang kabupatennya kaya dan dia bisa mempergunakan instrumen itu dengan baik," tuturnya kepada detikBali, Rabu (17/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain, Wayan Koster, Subanda melanjutkan, punya keunggulan karena berstatus petahana. Saat menjabat, pria asal Buleleng tersebut juga membangun sejumlah infrastruktur di Pulau Dewata.
Hal ini menjadi modal bagi Koster sebagai calon gubernur. "Hubungan Koster dengan pusat juga relatif bagus," tutur dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Undiknas tersebut.
Perbekel Bertemu Giri Prasta
Sebanyak 53 perbekel se-kabupaten Klungkung mendatangi Bupati Badung, Giri Prasta, di rumah dinasnya, Selasa (16/4/2024). Para kepala desa tersebut datang bersama sejumlah tokoh desa adat dan camat.
Ketua Forum Perbekel Klungkung Kadek Sudarmawa menuturkan puluhan perbekel itu ingin beraudiensi dengan Giri dan meminta BKK untuk desa-desa di Gumi Serombotan, sebutan Klungkung.
"Berdasarkan aspirasi teman-teman perbekel, ingin minta petunjuk terkait permohonan bantuan keuangan dari Pemkab Badung agar kami bisa meningkatkan pembangunan di desa," tuturnya melalui siaran pers. Menurut Sudarmawa, Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) di Klungkung maksimal Rp 2,2 miliar.
Beberapa tokoh adat Desa Adat Tusan, Kecamatan Banjarangkan, juga mengajukan permohonan bantuan dana upacara adat atau Karya Penyegjeg di Jagat Pura Kentel Gumi dalam pertemuan tersebut.
Giri Prasta menyetujui permohonan tersebut. Terutama permintaan dana untuk Karya Penyegjeg di Jagat Pura Kentel Gumi senilai Rp 2,8 miliar.
Giri Prasta juga menyetujui permohonan bantuan dana Karya dan Ngayum Sesuhunan di Desa Adat Dawan sebesar Rp 1,8 miliar.
Giri Prasta mengeklaim Pemkab Badung boleh memberi BKK kepada pemerintah desa di Klungkung. Acuannya, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang Bersumber dari APBD.
"Di Bali, banyak orang pintar dan orang berani, tapi sedikit orang yang bares (dermawan)," ujar Giri Prasta.
Sebelumnya, 129 perbekel dari Buleleng juga bertemu dengan Giri Prasta. Para perbekel itu membicarakan terkait rencana penyaluran BKK ke desa-desa di Gumi Panji Sakti, sebutan Buleleng. Namun, mereka membantah jika pertemuan tersebut politis.
PDIP Karangasem Dukung Koster-Cok Ace Maju Pilgub Bali
DPC PDIP Karangasem mengusulkan pasangan Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) maju kembali di Pilgub Bali 2024. Koster-Ace dipertahankan karena dianggap mampu membangun Pulau Dewata dengan baik dan komunikasi keduanya juga dinilai sangat kompak.
"Berdasarkan hasil rapat internal kemarin di DPC, untuk Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali incumbent (Koster-Ace) masih dipertahankan dan kami semua sepakat terkait hal itu," kata Ketua DPC PDIP Karangasem I Gede Dana, Selasa (16/4/2024).
(gsp/dpw)